Muhaimin Iskandar, ketua Umum DPP PKB optimistis PDI Perjuangan akan berada dalam satu barisan dengan PKB untuk memenangkan Saifullah Yusuf di Kontestasi Pemilihan Gubernur Jawa Timur pada 2018 mendatang.
Muhaimin, dalam acara peluncuran buku tentang intoleransi dan diskriminasi yang dia tulis mengatakan, hal itu tinggal diumumkan.
“Cagubnya dari PKB, wakilnya dari PDI Perjuangan, atau menenunggu hasil rembukan dengan partai pendukung lainnya,” kata Muhaimin kepada suarasurabaya.net, Minggu (24/9/2017).
Peluncuran buku Muhaimin berjudul Intoleransi itu berlangsung di Graha Gus Dur DPP PKB, Jl Raden Saleh, Jakarta Pusat, bersamaan dengan HUT ke-52 pria yang biasa dipanggil Cak Imin itu.
Hari ulang tahun ketua umum PKB ini berlangsung.cukup meriah di hadiri keluarga, kerabat dan teman seperjuangan. Tampak hadir di antara undangan Hasto Kristianto, Sekjen DPP PDI Perjuangan dan Basarah wakilnya. Tampak juga Eros Jarot, Budayawan, serta beberapa anggota FPKB DPR dan Menteri Pembangunan Desa Tertinggal.
Hasto Kristianto Sekjen PDI Perjuangan ketika dikonfirmasi tentang pernytaan Muhaimin soal dukungan PDI Perjuangan terhadap Saifullah Yusuf mengisyaratkan bahwa kedekatan PKB dengan PDI Perjuangan secara Personal maupun Politik.
“Untuk Pilgub Jatim, PDI tentu akan menghormati arahan dari ulama NU. Siapa orangnya, akan diumumkan sendiri oleh Megawati Soekarno Putri Ketua Umum PDI Perjuangan, dalam waktu dekat ini,” kata Hasto saat akan meninggalkan Graha Gusdur, minggu malam tadi.
Soal Khofifah Indar Parawansa, kandidiat Gubernur Jatim yang sampai sekarang belum ada pernyataan resmi ikut Pilgub atau tetap di kabinet Joko Widodo Presiden sebagai Menteri Sosial. Beberapa sumber menyebutkan, hal ini menjadi bagian strategi Khofifah untuk mengulur waktu, menghemat energi, lalu menggebrak di menit-menit terakhir.(jos/den)
NOW ON AIR SSFM 100
