Sabtu, 23 November 2024

Menkumham Keluarkan SK Kepengurusan Hanura Pimpinan Oesman Sapta

Laporan oleh Muchlis Fadjarudin
Bagikan
Penyerahan SK dilakukan di gedung Administrasi Hukum Umum (AHU) Kementerian Hukum dan HAM. Dalam penerimaan SK tersebut, Oesman Sapta didampingi fungsionaris partai Hanura. Foto: Faiz suarasurabaya.net

Yasona Hamonangan Laoly Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkum HAM) mengeluarkan Surat Keputusan (SK) kepengurusan baru partai Hanura dengan Oesma Sapta Odang sebagai Ketua Umumnya.

Penyerahan dilakukan di gedung Administrasi Hukum Umum (AHU) Kementerian Hukum dan HAM. Dalam penerimaan SK tersebut, Oesman Sapta didampingi fungsionaris partai Hanura.

Menkum mengaku telah telah menerima pengajuan SK kepengurusan Hanura yang baru saat di ruang fraksi partai Hanura beberapa waktu lalu.

“Kami tadi menyerahkan secara resmi SK tentang kepengurusan baru partai Hanura hasil Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub),” ujar Yasona dalam konferensi Pers di kantor KemenkumHAM, Jalan Rasuna Said, Jakarta Selatan, Rabu (1/2/2017).

Kata dia, sekarang ada di kepengurusan baru dibawah kepemimpinan Oesman Sapta. Dan ini tepat waktunya saat pemerintah dan DPR sudah sampai pada tahapan pembahasan UU Pemilu.

“Saya percaya Hanura disamping sebagai partai penting dibawah kepengurusan baru dan sebagai partai pendukung pemerintah akan memperkuat pemerintah demi kepentingan bangsa dan negara,” kata Yasona.

Menurut Yasona, pemerintah memerlukan partai yang kuat dan solid demi bangsa dan negara.

Sementara Oesman Sapta mengajak para generasi muda untuk ikut bergabung dengan partai Hanura.

Ikuti hati dan nuraninya, jangan segan-segan yang mau berduyun-duyun ke Hanura, pintu terbuka.

Apalagi yang sudah dijelaskan pak menteri tadi bahwa negara kita ini terdiri dari bermacam-macam partai. Semuanya berkiblat pada kepentingan negara, Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika. Jadi jangan sampai ada dusta diantara kita,” kata dia.

“Generasi muda, silakan masuk sesuai hati nuraninya. Jadi kami menerima dengan dua tangan yang terbuka,” kata Oso panggilan akrab Oesman Sapat.

Oso mengatakan, ada anggapan kalau anggota DPD gabung ke Hanura akan memperkecil perjuangan daerah. Menurut dia, kalau itu salah. Justru sejak sekarang dengan keluarnya ijin dari Menkumham maka DPD mempunyai wakil di partai Hanura.

“Alhamdulillah sejauh ini ada sekitar 40 anggota DPD yang masuk ke partai Hanura. Kalau mau masuk ke partai lain, itu juga nggak masalah karena tidak melanggar Undang-Undang,” kata dia.(faz/dwi)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
27o
Kurs