Rabu (21/9/2016) lalu, Basuki Tjahja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta yang diusung oleh PDI Perjuangan telah mendaftarkan diri ke KPU. Menyusul, Jumat (23/9/2016) malam, sekitar pukul 20.00 WIB, pasangan Agus-Sylviana mendaftarkan diri mereka ke KPU di tengah guyuran hujan deras.
Pendaftaran Agus-Sylviana ini sama seperti pendaftaran Ahok yang diusung PDIP. Rabu saat itu, Jakarta juga sedang diguyur hujan deras.
Perlu diketahui, Agus Harimurti Yudhoyono merupakan putra sulung dari Susilo Bambang Yudhoyono Presiden RI ke-6. Demi pencalonan di Pilgub DKI Jakarta ini, Agus telah resmi mundur dari anggota TNI. Sedangkan Sylviana Murni juga telah resmi mengundurkan diri sebagai Deputi Gubernur DKI Jakarta bidang Budaya dan Pariwisata.
Pasangan calon ini diusung oleh empat partai yakni Partai Demokrat, Partai Kebangkitan Bangsa, Partai Amanat Nasional, dan Partai Persatuan Pembangunan.
Jumat ini adalah hari terakhir pendaftaran pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur di KPU DKI Jakarta. Batas akhir pendaftaran pasangan calon hingga pukul 23.59 WIB. Selain kedua pasangan di atas, rencananya pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno yang diusung oleh Koalisi Gerindra-PKS akan melakukan pendaftaraan di KPU malam ini juga.
Dengan demikian, dalam ajang Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta 2017 ada tiga pasangan yang diusung partai politik maupun gabungan partai poltik yang akan bersaing untuk memenangkan tampuk kepemimpinan di DKI Jakarta.
Rencananya, setelah ketiga pasangan calon ini mendaftarkan diri, mereka akan menjalani tes kesehatan di Rumah Sakit Angkatan Laut. Berikutnya, paslon Cagub-Cawagub juga akan menjalani tes narkoba di BNN.
Dari ketiga paslon ini, masing-masing dari mereka memiliki kelebihan dan kekurangan. Masyarakat DKI Jakarta bisa mulai mengenali kelebihan dan kekurangan masing-masing, sehingga hasil Pilgub DKI Jakarta tahun depan dapat memunculkan Gubernur dan Wakil Gubernur yang benar-benar diinginkan masyarakat Jakarta.(jos/tit/den)