Jelang Hari Pencoblosan, MUI Ingatkan Umat Islam Memilih Pemimpin Hukumnya Wajib
Sabtu, 23 November 2024 | 11:07 WIB
Setya Novanto, Ketua Fraksi Partai Golkar DPR RI akan menanggalkan jabatannya di DPR jika terpilih sebagai Ketua Umum Partai Golkar dalam Musyawarah Nasional DPP Partai Golkar April mendatang.
“Jika terpilih saya akan fokus di DPP Golkar, jabatan di Fraksi akan saya tinggalkan,” kata Setya, di sela sosialisasi pencalonannya sebagai Ketua Umum Golkar bersama DPD I dan DPD II Partai Golkar se Jawa Timur di Hotel Sheraton, Surabaya, Senin (22/2/2016).
Dalam kesempatan ini, Novanto juga mengatakan akan merangkul seluruh calon ketua jika dirinya terpilih. Begitu juga jika tak terpilih, dirinya berjanji akan ikut mendukung dan menyukseskan kepengurusan baru.
“Seperti Idrus Marham itu sahabat saya. Kita semua seperti saudara. Jadi siapapun yang jadi nanti didukung dan dirangkul,” kata Novanto.
Novanto juga berharap Munas Partai Golkar kali ini mampu mempersatukan kembali seluruh elemen di Partai Golkar. Dualisme kepengurusan antara kubu Aburizal Bakrie dan Agung Laksono, diakuinya telah memecah belah Golkar hingga ke daerah.
Sementara itu terkait pencalonan ini, Novanto juga merasa tak akan terganggu dengan kasus papa minta saham PT Freeport. “Sudah saya jelaskan, dan Kapolri juga sudah menyampaikan tidak ada keterlibatan saya dalam kasus ini,” ujarnya. (fik/ipg)
NOW ON AIR SSFM 100
