Mayoritas DPW PPP Desak Segera Digelar Muktamar Islah

Sejumlah Pengurus Wilayah Partai Persatuan Pembangunan (PPP) mendesak segera digelarnya muktamar islah untuk menyatukan dua kepengurusan di tubuh partai berlambang Kabah itu.

“Kami sudah bertemu, ada 30 Ketua DPW PPP se Indonesia yang mendesak segera dilakukan muktamar islah,” kata Erfandi, juru bicara Forum Komunikasi DPW PPP se Indonesia, Rabu (16/3/2016).

Dari data yang ada, dari 33 DPW PPP se Indonesia, setidaknya hanya tiga DPW yang belum menyampaikan sikap terkait muktamar islah yaitu DPW PPP Papua barat, DPW PPP Yogyakarta dan DPW PPP Lampung.

DPW PPP se Indonesia juga mendesak Muktamar Islah digelar paling lambat April mendatang. Para DPW PPP ini juga telah memunculkan enam kandidat yang setidaknya layak untuk memimpin PPP kedepan yaitu Ispyardi Asda, Ahmad Muqowam, Dr. Reny, Ferdita Darwis, Romahurmuzy, Erma Lenna dan Mardiono.

“Enam kandidat ini muncul dari aspirasi komunikasi 30 DPW PPP se Indonesia dan mewakili dua kubu yaitu kubu muktamar Jakarta dan muktamar Surabaya, dalam muktamar islah para kandidat akan melakukan silaturahmi dengan DPW se Indonesia dan memperebutkan 1500 pemilik suara sah,” kata dia.

Sementara itu, Musyaffa Noer, Ketua DPW PPP Jawa Timur mengatakan, muktamar islah adalah harga mati untuk mempersatukan seluruh tubuh partai dan kembali bersama membesarkan partai dan mempersiapkan meraih kemenangan di sejumlah pemilihan kepala daerah.

“Jika partai ini terus konflik, PPP akan semakin kerdil. Seluruh kader partai harus bersatu demi mengembalikan kejayaan PPP,” kata Politisi yang juga ketua Fraksi PPP DPRD Jawa Timur ini. (fik/dwi)