Sabtu, 23 November 2024

Lembaran Baru Hubungan Indonesia-Brasil

Laporan oleh Muchlis Fadjarudin
Bagikan
Rubem Antanio Correa Barbosa Duta Besar Brasil untuk Indonesia bertemu Oesman Sapta Odang Wakil Ketua MPR RI, Senin (28/3/2016) sore. Foto: Faiz suarasurabaya.net

Rubem Antanio Correa Barbosa Duta Besar Brasil untuk Indonesia melakukan kunjungan kehormatan kepada Oesman Sapta Odang Wakil Ketua MPR RI, Senin (28/3/2016) sore.

Rubem diterima oleh Oesman Sapta di ruang kerjanya, lantai 9 Gedung Nusantara III, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta.

Kunjungan Rubem Correa telah membuka lembaran baru bagi hubungan Indonesia-Brazil setelah sempat terganggu oleh eksekusi terpidana mati kasus narkoba warga negara Brazil beberapa waktu lalu.

“Saya sangat hargai kembalinya hubungan baik Indonesia dengan Brazil. Ini sangat berarti sekali buat kedua negara, sehingga kita saling menghromati,” kata Oesman Sapto kepada Rubem.

Oesman Sapta mengaku senang dengan terbukanya kembali hubungan Indonesia-Brasil ini karena akan berpengaruh pada impor daging sapi. Indonesia, menurut Oso panggilan akrab Oesman Sapta, tidak lagi tergantung pada satu negara saja untuk impor sapi, tetapi terbuka kesempatan impor langsung sapi potong dari Brasil.

Ini satu cara untuk membuat harga daging turun menjadi di bawah Rp 100 ribu per kilo. Oesman Sapta yakin, dibukanya keran impor daging dari Brasil ini harga daging bisa di bawah Rp 100 ribu per kilo. Tapi kalau Indonesia hanya tergantung pada satu negara, menurut Oso, itu tidak bagus, pasti mereka akan atur harga.

Oesman Sapto yang pernah berkunjung ke Brasil tahu persis kualitas sapi Brasil. Masalah yang pada ternak sapi, menurut Oesman Sapta, adalah penyakit mulut dan kuku. “Di Brasil penyakit itu tidak ada. Karena, di sana semuanya dikontrol dengan komputer, sehingga kalau ada seekor ternak terjangkit penyakit langsung ketahuan,” kata Oesman Sapta.

Menjawab keinginan Indonesia itu, Rubem Correa menyatakan, ia sangat berdedikasi penuh untuk meningkatkan hubungan dagang bagi kedua negara, terutama dalam kerjasama di bidang perdagangan daging sapi ini.

“Saya baru diberi tahu mengenai keinginan ini beberapa hari lalu, dan saya langsung sampaikan kepada pihak-pihak yang berwenang di negara saya. Dan saya bisa meyakinkan para pihak yang berwenang di negara saya saat ini sedang menindaklabjuti permintaan ini keinginan kerjasama ini dengan sangat antusias,” kata dia.

Menurut Rubem Correa, kerjasama perdagangan ini sangat baik sekali, bukan hanya untuk para produsen sapi di negaranya, tapi juga baik untuk publik. “Karena ini akan memberikan sinyal kepada publik bahwa hubungan kedua negara, Indonesia dan Brasil, memang semakin baik,” kata Rubem.

Di akhir pertemuan, Oesman Sapta berjanji akan menyampaikan pertemuan ini kepada Joko Widodo Presiden, dan Oso juga menyampaikan salam kepada Presiden Brasil.(faz/iss/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
31o
Kurs