DPD Partai Amanat Nasional (PAN) Kota Surabaya yang masih berniat untuk maju Pilwali Surabaya 2015 berencana mengusung calon perempuan untuk menyaingi Tri Rismaharini.
Achmad Zainul Arifin Ketua Badan Pemenangan Pemilu DPD PAN Kota Surabaya mengatakan, ada arahan dari DPP PAN agar DPD segera menyaring calon untuk diusung.
Adapun wacana yang muncul, calon perempuan yang akan diusung oleh PAN untuk menggantikan Rasiyo-Dhimam Abror Djuraid antara lain Esti Martiana Rachmie Ketua Pimpinan Wilayah Aisyiyah Jatim yang pernah menjabat sebagai Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Surabaya.
Selain Esti, nama lain yang muncul adalah Endang Tjaturahwati yang pernah menjabat sebagai Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperdagin) Kota Surabaya.
“Jadi, dulu itu, kan, zamannya pak Bambang DH, ada tiga srikandi yang memimpin: Bu Risma (saat itu menjabat di Bappeko–Red), Bu Esti (Dinkes–Red), dan Bu Endang (Disperdagin–Red),” kata Arifin kepada suarasurabaya.net, Minggu (30/8/2015).
Munculnya nama Esti dan Endang merupakan perkembangan dari kenyataan yang terjadi bahwa bakal pasangan calon Rasiyo-Dhimam dinyatakan tidak memenuhi syarat (TMS) oleh KPU Kota Surabaya.
“Nah, kita ini, kan, harus segera memilih lagi pasangan calon. Keduanya itu pernah memberikan kontribusi yang baik untuk Surabaya. Bu Esti di Bidang Kesehatan, Bu Endang membidangi perindustrian,” ujarnya.
Mengapa harus calon perempuan? Arifin mengatakan, dalam kancah politik seperti Pilwali Surabaya, partai pengusung pasti menginginkan agar pasangannya menang.
“Tidak ada salahnya kan kalau DPD PAN mengusung calon perempuan, dengan pertimbangan selevel dengan pesaingnya, bu Risma,” kata Arifin.
Sementara itu, Partai Demokrat tetap bersikukuh akan mengusung Rasiyo tanpa Dhimam Abror Djuraid.
Didik Darmadi Liaison Officer (LO) Tim Pasangan Rasiyo-Dhimam Abror Djuraid mengatakan, Partai Demokrat akan mempertimbangkan Rasiyo sebagai calon utama untuk kembali diusung dalam pendaftaran lanjutan.
“Akan kita upayakan. Kita akan berkonsultasi dulu dengan KPU, apa masih bisa? Pasti ada jalanlah,” katanya ketika dihubungi suarasurabaya.net
Didik yang juga menjabat sebagai Wakil Direktur Eksekutif DPD Partai Demokrat Jatim mengatakan, PD saat ini masih membicarakan mengenai hal itu.
“Masih kita bicarakan, ini kami masih di Jakarta,” ujarnya. Hingga malam ini, kata Didik, seluruh Pengurus Demokrat masih berada di Jakarta. (den/dwi)