Soekarwo Gubernur Jawa Timur meminta seluruh partai politik mengutamakan proses kaderisasi sehingga mampu memunculkan tokoh-tokoh baru untuk suksesi kepemimpinan baik nasional maupun di daerah.
“Kaderisasi partai harus dilakukan sehingga tidak ada lagi partai yang kesulitan kader dalam pilkada,” kata Soekarwo, ketika bertemu dengan pengurus baru DPW Partai Nasdem di ruang kerjanya, Rabu (1/7/2015).
Dia mencontohkan, miskin kader yang dialami partai politik menjadikan beberapa partai politik kesulitan untuk ikut dalam proses pemilihan kepala daerah di Surabaya.
Sementara itu dalam kesempatan bertemu dengan pengurus baru Nasdem, Soekarwo juga berharap partai yang baru ikut pemilu pada tahun 2014 ini juga ikut membantu dalam memerangi isu radikalisme agama. “Nasdem harus ikut memberikan pencerahan bagi masyarakat yang belum mempunyai informasi lengkap,” kata dia.
Usai pertemuan, Effendi Choirie, Ketua Partai Nasdem Jawa Timur mengatakan bahwa kepengurusan Partai Nasdem Jawa Timur yang baru akan dikukuhkan dan dilantik pada tanggal 25 Juli 2015 mendatang.
Pria yang biasa disapa Gus Choi ini mengatakan, Partai Nasdem akan membangun komunikasi lintas partai untuk menghadapi berbagai macam permasalahan yang ada di Jawa Timur. Seperti problem lahirnya kelompok-kelompok fundamentalis yang tumbuh subur di Jawa Timur.
“Jadi ada masjid yang digunakan kelompok fundamentalis untuk menyerang Pancasila, kelompok Islam lain, menyerang NU, menyerang Muhammadiyah, dan sekarang ini tumbuh subur dan mereka merasa benar sendiri,” kata dia.
Karenanya dalam kesempatan bertemu dengan Soekarwo ini, Nasdem mengaku akan ikut aktif membentengi masyarakat dari serangan idiologi fundamentalisme. (fik/rst)
Teks Foto :
Pengurus baru Nasdem ketika bertemu dengan Soekarwo
Foto : Taufik suarasurabaya.net