Tajahyo Kumolo, Menteri Dalam Negeri mengancam akan mengembalikan ke APBD 2014 jika kisruh antara DPRD DKI dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok tak kunjung diselesaikan.
“Saya kira ini sudah selesai, tapi jika masih belum ada kata sepakat ya kembali ke APBD 2014,” kata Tjahyo usai membuka forum komunikasi sinergitas anggaota DPRD yang dihadiri para pimpinan DPRD se-Indonesia di gedung DPRD Jawa Timur, Sabtu (7/3/2015).
Menurut Tjahyo, batas waktu tanggal 8 Maret telah ditetapkan untuk melakukan evaluasi seluruh hasil diskusi dan kajian antara pihak DPRD DKI serta Pemerintah DKI.
Selanjutnya, Kementerian Dalam Negeri akan memberikan batasan waktu lagi selama tujuh hari untuk finalisasi APBD DKI.
Jika hingga tujuh hari kedepan keduanya tak kunjung menemui kata sepakat, maka Tjahyo mengaku akan memutuskan untuk memgembalikan APBD DKI Jakarta menggunakan APBD tahun sebelmnya yaitu tahun 2014.
Tjahyo hanya beharap, kisruh antara DPRD DKI dan Ahok ini segera diakhiri sehingga tak sampai menyandera anggaran yang ujung-ujungnya menggangu pembangunan di DKI Jakarta.
Dalam kesempatan ini Tjahyo juga mengatakan terkait kisruh antara DPRD DKI dan Ahok ini, Joko Widodo Presiden tidak perlu turun tangan karena semuanya akan diselesaikan melalui Menteri Dalam Negeri. (fik/ipg)