Utsman Ikhsan, mantan narapidana kasus korupsi dana Sumber Daya Manusia (SDM) APBD Sidoarjo tahun 2003, yakin akan mendapatkan suara dari masyarakat Sidoarjo. Utsman Ikhsan maju diusung dari partai koalisi, PKS dan Gerindra sebagai calon Bupati Sidoarjo.
Keyakinan tersebut, karena dia menggandeng Tan Mei Hwa, sosok perempuan yang sudah cukup dikenal masyarakat karena sering mengisi acara tausiah di salah satu stasiun televisi swasta, untuk menjadi wakilnya.
“Itu sangat menguntungkan. Saya yakin menang dengan mendapatkan 80 persen suara dengan didampingi dia (Tan Mei Hwa,red),” kata Utsman Ikhsan, di sela pendaftarannya sebagai pasangan calon kepala daerah Sidoarjo di Kantor KPU Sidoarjo, Senin (27/7/2015).
Utsman mengaku, dirinya juga mendapat dukungan penuh dari simpatisan yang militan.
Ia mengibaratkan, simpatisan militan tersebut seperti mesin yang sudah karatan, kemudian diberi oli, jadi licin.
“Simpatisan setia saya ada yang menyampaikan memberikan dukungan penuh hingga titik darah penghabisan,” ujar dia.
Secara terpisah Tan Mei Hwa mengibaratkan pencalonannya sebagai wakil Utsman Ikhsan di Pilkada seperti rumah tangga. Karena, nantinya Utsman Ikhsan lebih banyak mengurusi urusan eksternal. Sedangkan, urusan internal, akan diurusnya.
“Saya lebih banyak mengurus internal, seperti mengurus wanita. Karena wanita itu mempunyai potensi yang sangat luar biasa, jika dikembangkan. Kemudian pendidikan, kaum dhuafa, dan yatim piatu, dan ini yang pas cocok untuk ditangani seorang perempuan,” kata Tan Mei Hwa.
Pendaftaran pasangan calon yang diusung partai koalisi, PKS dan Gerindra, di kantor KPU Kabupaten Sidoarjo berjalan lancar. Berkas yang diserahkan tidak ada masalah, dan memenuhi syarat. (bry/iss/ipg)