AGUNG TATTO Membawa Blue Film di FSS 2007

Adalah AGUNG TATTO. Perawakannya tinggi besar. Rambutnya panjang, gimbal ala Bob Marley. Kacamata minus berukuran kecil selalu nemplok diatas hidungnya. Dandanannya, celana pendek ditambah kaos warna hitam.

“Secara dialektik, dunia maya atau dunia digital mempunyai kekuatan dan kekuasaan untuk membentuk manusia. Secara psikologis maupun secara budaya. Kemudian dunia maya itu menjadi sebuah peradaban budaya baru,” ujar AGUNG TATTO pada pertemuan dengan suarasurabaya.net, Selasa (05/06).

Lalu, AGUNG TATTO menampilkan karyanya yang kemudian diberi tajuk Blue Film. Tentunya Blue Film yang dibawa AGUNG TATTO untuk ditampilkan pada pentas Festival Seni Surabaya (FSS) 2007 bukanlah film dengan adegan penuh manusia-masnusia telanjang.

Sosok manusia ditempatkan pada bagian agak tinggi dengan latar belakang serba hitam disekelilingnya. Sementara latar depan ratusan lampu led berwarna biru seolah membawa sosok manusia tadi kedalam kebekuan.

Karya terbaru AGUNG TATTO ditahun 2007 ini, disajikan khusus untuk perhelatan FSS 2007 yang bertempat digedung Merah Putih kompleks Balai Pemuda.

“Terserah kepada mereka yang melihat dan menikmati karya ini untuk menterjemahkannya. Yang pasti ini memang ruang terbuka dan bebas untuk berapresiasi. Soal judul Blue Film, lihat saja sendiri dan berapresiasilah,” tutup AGUNG TATTO.

Pada FSS 2007 tidak hanya seni lukis saja yang dipamerkan. Instalasi dan New Media Art juga ikut ditampilkan. Untuk FSS 2007, selain di kompleks Balai Pemuda, seni rupa juga digelar di Galeri Seni House of Sampoerna, Emittan Galery dan Orasis Art Gallery.(tok/tok)

Teks foto:
-Sosok superhero dengan posisi menantang dalam Blue Film.
Foto: TOTOK suarasurabaya.net