Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), resmi menyetop kontrak kerja sama Shin Tae-yong sebagai Pelatih Tim Nasional Indonesia.
Padahal, kontrak PSSI dengan pelatih asal Korea Selatan itu semestinya masih berlaku sampai tahun 2027.
Pemberhentian Shin Tae-yong diumumkan Erick Thohir Ketua Umum PSSI, siang hari ini, Senin (6/1/2025), di Jakarta.
Dalam keterangannya, Erick menyebut keputusan itu diambil untuk kebaikan Timnas Indonesia. Dia pun berterima kasih atas kinerja Shin Tae-yong selama ini.
Menurut Erick, sesudah melakukan evaluasi, PSSI berkesimpulan perlu kepemimpinan yang bisa lebih menerapkan strategi dengan kesepakatan para pemain, komunikasi, serta implementasi program yang lebih baik.
“Kami ucapkan terima kasih kepada kinerja Coach Shin dan hubungan saya sangat baik dan kani lakukan yang terbaik untuk program-program Timnas. Tapi, tentu dinamika Timnas ini perlu juga perhatian khusus kami dalam evaluasi. Kami lihat perlunya ada pimpinan yang bisa lebih menerapkan strategi yang tentu disepakati oleh pemain, komunikasi yang lebih baik, dan implementasi program yang lebih baik,” ujarnya.
Lebih lanjut, Ketua Umum PSSI menyatakan sudah ada calon Pelatih Timnas Indonesia yang akan diumumkan kepada publik tanggal 12 Januari 2025.
“Kami sudah mendapatkan calon pelatih, nanti kami undang semua media dalam konferensi pers berikutnya pada tanggal 12 Januari. Jadi, kalau ada pihak media yang mau tanya jawab, nanti langsung saja sama pelatih penggantinya,” ucapnya.
Sekadar informasi, Shin Tae-yong sudah melatih Timnas Indonesia dari tahun 2020. Selama menangani Tim Garuda, peringkat FIFA Indonesia naik signifikan dari 174 menjadi 127 dunia.
Berbagai pencapaian berhasil dibuat STY, antara lain mengantarkan Timnas Indonesia lolos ke 16 besar Piala Asia untuk pertama kalinya dalam sejarah.
Juru taktik berusia 54 tahun itu juga sukses membawa Indonesia menembus putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. (rid/ham)