Erick Thohir Ketua Umum PSSI menyebut renovasi stadion menjadi hal penting dalam transformasi sepak bola Indonesia. Serta agar dapat memastikan suporter bisa memperoleh keamanan berstandar FIFA.
“Renovasi stadion ini menjadi hal penting dalam transformasi sepak bola Indonesia. Dengan standar keamanan FIFA di setiap stadion, kami ingin memastikan seluruh suporter bisa pulang dengan selamat,” ujar Erick Thohir dilansir Antara pada Jumat (31/5/2024).
Pemerintah Indonesia bersama dengan PSSI menjalin kerja sama dengan FIFA untuk meningkatkan kualitas stadion di Indonesia agar memberikan standar keselamatan terbaik untuk suporter.
Dalam nota kesepakatan yang terjalin, terdapat delapan stadion di empat provinsi Indonesia yang masuk tahap renovasi yakni Stadion Utama Sumatera Utara (Medan, Sumatera Utara), Stadion Teladan (Medan, Sumatera Utara), Stadion Patriot (Bekasi, Jawa Barat), Stadion Wibawa Mukti (Bekasi, Jawa Barat), Stadion Kanjuruhan (Malang, Jawa Timur), Stadion Delta Sidoarjo (Sidoarjo, Jawa Timur), Stadion Joko Samudro (Gresik, Jawa Timur), dan Stadion Segiri (Samarinda, Kalimantan Timur).
“FIFA sudah mengirimkan tim untuk meninjau delapan stadion di empat provinsi yang sedang direnovasi Kementerian PUPR. Delegasi FIFA ingin memastikan seluruh aspek renovasi stadion memenuhi standar keamanan FIFA,” ujar Erick.
Selain itu, delegasi FIFA juga melakukan peninjauan di pemusatan latihan (TC) tim nasional Indonesia tahap pertama yang dibangun di wilayah Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kalimantan Timur.
Pemusatan latihan dengan fasilitas meliputi lapangan rumput alami, lapangan rumput buatan, asrama, dan ruang ganti tersebut telah rampung sebesar 90 persen saat ini.
Pembangunan fasilitas TC tersebut mendapat bantuan dana hibah dari FIFA Forward senilai 1,25 juta dolar AS atau setara dengan Rp19,2 miliar. (ant/saf/faz)