Selasa, 22 Oktober 2024

Fadil Imran Resmi Menjadi Nakhoda Baru PP PBSI

Laporan oleh Muhammad Syafaruddin
Bagikan
M. Fadil Imran secara aklamasi terpilih sebagai Ketua Umum PP PBSI masa bakti 2024-2028. Foto: Humas PP PBSI

M. Fadil Imran terpilih secara aklamasi menjadi nakhoda baru PP PBSI. Ia meneruskan tongkat estafet dari Agung Firman Sampurna.

Fadil yang saat ini menjabat Sekretaris Jenderal (Sekjen) PP PBSI, terpilih dalam Musyawarah Nasional (Munas) PP PBSI di Surabaya pada Sabtu (10/8/2024) siang. Ia menduduki jabatan untuk masa bakti 2024-2028.

“Sesuai dengan laporan tim penjaringan, hanya ada satu calon yang memenuhi persyaratan, yakni Pak Fadil Imran, yang didukung oleh 34 Pengprov,” terang Eduart Wolok Ketua Pengarah Munas XXIV PP PBSI

“Pada rapat pleno ditetapkan hanya satu calon ketua umum dan otomatis itu ditetapkan sebagai ketua umum terpilih dan disetujui oleh 38 Pengprov secara aklamasi untuk menjadi Ketua Umum PBSI periode 2024-2028,” imbuh Eduart.

Sementara itu, Fadil Imran meminta dan mengajak semua pihak untuk bersama-sama membangun dan membesarkan prestasi bulu tangkis Indonesia.

“Saya mengajak semua pihak untuk bergotong royong, bersama-sama melakukan perbaikan dan pembenahan apa-apa yang kurang untuk menuju puncak prestasi dunia,” kata Fadil Imran.

Untuk membawa prestasi bulu tangkis Indonesia kembali berjaya di pentas dunia, Fadil Imran mengusung visi dan misi yang akan diwujudkan saat memimpin PBSI 2024-2028.

“Saya membawa visi dan misi. Visinya yaitu ingin mewujudkan bulutangkis sebagai sumber kebanggaan dan kegembiraan masyarakat Indonesia,” tegas Fadil Imran.

Sedangkan misi yang diusung Fadil Imran untuk mewujudkan visi tersebut ada tiga hal. Yaitu, pertama, transformasi rekrutmen dan pembinaan atlet.

Yang kedua, optimalisasi manajemen operasional, industri olahraga, dan inovasi. Yang ketiga adalah meningkatkan komunikasi dan pelibatan komunitas.

Untuk menyusun kepengurusan, Fadil akan dibantu empat anggota formatur. Yaitu Alex Tirta (Ketua Pengprov PBSI DKI Jakarta), Yudanegara (DI Yogyakarta), Suharto (Bengkulu), dan Tonny Wahyudi (Jawa Timur).

Tim formatur diberi waktu sebulan untuk menyusun kepengurusan PP PBSI 2024-2028. (saf/iss)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Teriknya Jalan Embong Malang Beserta Kembang Tabebuya

Bunga Tabebuya Bermekaran di Merr

Kebakaran Pabrik Plastik di Kedamean Gresik

Surabaya
Selasa, 22 Oktober 2024
28o
Kurs