Euro 2024: Dramatis, Kroasia Ditahan Imbang Albania 2-2

Kroasia harus puas ditahan imbang Albania dengan skor 2-2 dalam matchday kedua Grup B Euro 2024 di Volksparkstadion, Hamburg pada Rabu (19/6/2024) malam WIB.

Albania mencetak gol lebih dulu melalui Qazim Laci, yang disamakan Andrej Kramaric. Gol bunuh Klaus Gjasula membuat Kroasia berbalik unggul sebelum dia menebus kesalahannya dengan mencetak gol penyeimbang pada masa injury time.

Dilansir dari Antara, hasil ini membuat Kroasia tetap di urutan tiga klasemen Grup B. Luka Modric cs mengantongi satu poin, sama dengan Albania namun kalah selisih gol.

Kedua tim masih memiliki asa lolos fase gugur. Namun tergantung hasil pertandingan Spanyol lawan Italia pada Jumat (21/6/2024).

Jalannya pertandingan
Albania tampil meyakinkan dengan membuat Kroasia kesulitan mengembangkan permainannya. Tim asuhan Sylvinho bahkan unggul lebih dulu saat pertandingan baru berjalan 11 menit.

Umpan silang Jasir Asani dari sisi kanan disambut sundulan Qazim Laci di kotak penalti yang sukses menjebol gawang Dominic Livakovic.

Empat menit kemudian, Albania mendapatkan peluang lainnya, tapi tembakan Nedim Bajrami bisa diblok pemain bertahan Kroasia.

Kroasia memberikan ancaman berbahaya pada menit ke-20 dari tembakan Mateo Kovacic dari luar kotak penalti.

Albania terus gencar melancarkan serangan dan mendapatkan peluang pada menit ke-31 melalui percobaan Kristjan Asllani yang dimentahkan Dominik Livakovic kiper Kroasia.

Kroasia bermain lebih baik pada babak kedua. Mereka mulai mendominasi penguasaan bola dan menekan pertahanan Albania.

Usaha Kroasia membuahkan hasil pada menit ke-74 lewat Andrej Kramaric. Penyerang Hoffenheim itu menguasai bola hasil umpan Ante Budimir sebelum melepaskan tembakan mendatar ke arah tiang dekat. Kedudukan berubah 1-1.

Keberhasilan menyamakan kedudukan membuat kepercayaan diri Kroasia meningkat. Tim asuhan Zlatko Dalic itu makin sengit menggempur Albania.

Dua menit berikutnya, Kroasia berbalik memimpin setelah mencetak gol kedua melalui gol bunuh diri Klaus Gjasula.

Kebobolan dua gol balasan cepat ternyata tak memadamkan semangat Albania. Usaha pantang menyerah mereka berujung gol balasan pada masa injury.

Gjasula membayar kesalahannya dengan mencetak gol penyama kedudukan setelah memaksimalkan sebuah umpan silang dengan melepaskan tembakan kaki kiri yang tidak bisa dibendung oleh Livakovic. (ant/saf/ipg)