Jumat, 22 November 2024

Eko Yuli Dipastikan Tidak Mengalami Cedera Serius Usai Gagal Raih Medali di Olimpiade Paris

Laporan oleh Muhammad Syafaruddin
Bagikan
Eko Yuli Irawan harus dipapah setelah gagal memberikan medali untuk Indonesia dalam Olimpiade 2024 di Paris. Foto: NOC Indonesia/Naif Muhammad Al’as/Canon Indonesia

Andhika Raspati dokter Tim Indonesia di Olimpiade 2024 mengungkapkan bahwa cedera yang dialami Eko Yuli tidak terlalu parah.

Menurut Andhika Raspati, meski terlihat pincang, tapi lifter kebanggan Indonesia tersebut dipastikan baik-baik saja.

“Tadi Eko bilang memang ada masalah di paha samping kanan, sudah sekitar sebulan lalu,” ucap Dokter Dhika dalam keterangan resminya, Rabu (7/8/2024) tengah malam WIB.

“Tadi sempat ditawarkan untuk dibawa pakai ambulans tapi Eko tidak mau. Kondisinya tidak separah itu, dia masih bisa jalan,” imbuhnya.

Sebelumnya, Eko Yuli minta maaf usai dipastikan gagal mendapatkan medali dalam Olimpiade 2024 di Paris, Prancis.

Dari tiga kali percobaan angkatan snatch, Eko gagal di angkatan pertama 135kg, lalu berhasil di angkatan kedua 135kg. Di angkatan ketiga, Eko yang menaikan angkatan menjadi 139kg kembali gagal.

Eko juga gagal di tiga kali percobaan angkatan clean and jerk 162kg. Bahkan di percobaan ketiga, Eko sempat terjatuh setelah gagal mengangkat dan langsung memegang paha samping kanannya.

“Saya minta maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia karena belum bisa memberikan medali. Tapi saya sudah mencoba untuk mengeluarkan semua kemampuan saya sampai titik darah terakhir,” terangnya.

Eko merupakan olimpian dengan empat medali dari empat edisi Olimpiade berbeda. Pada debutnya di Olimpiade Beijing 2008, lifter kelahiran Lampung itu meraih medali perunggu.

Di Olimpiade London 2012, Eko kembali meraih perunggu. Untuk kali ketiga tampil di Olimpiade, Rio de Janeiro 2016, Eko berhasil meraih perak dan mengulang capaiannya di Tokyo 2020. (saf/faz)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
36o
Kurs