Tim voli putra Indonesia dikalahkan Thailand dengan skor 3-0 (26-24, 25-16, 25-16) di Gelanggang Pemuda Unesa pada Senin (1/7/2024) sore.
Hasil ini membuat anak asuh Muhammad tersebut mengakhiri ASEAN University Games (AUG) 2024 dengan meraih medali perak.
Muhammad Head Coach Tim Voli Putra Indonesia mengatakan, secara permainan anak asuhnya sudah lebih baik dari pertandingan sebelumya di AUG 2024. Hanya saja, Thailand lebih kuat secara materi pemain.
“Kalau kita lihat, sudah bagus, sudah ada peningkatan, meskipun endingnya kita kalah. Memang secara keterampilan bermain kita kalah,” katanya.
BACA JUGA: Tim Voli Putri Indonesia Raih Perak Usai Dikalahkan Thailand ASEAN University Games 2024
Pemain Thailand di AUG 2024, kata dia, banyak yang sudah memiliki pengalaman berlaga di ajang internasional. Sedangkan pemain Indonesia, masih minim jam terbang di kancah internasional.
“Anak-anak kami yang pernah bermain di pertandingan internasional hanya dua, selebihnya tidak pernah,” tuturnya.
Meskipun begitu, ia menyatakan, bahwa materi pemain bukan satu-satunya faktor Indonesia kalah di partai final. Tetapi, juga perlu persiapan yang lebih bagus lagi dari berbagai level untuk menatap kompetisi.
“Kita akan evaluasi, ini juga bagian dari pembelajaran untuk ke depannya,” tuturnya.
Seperti diketahui, dengan hasil tersebut, Indonesia mendapat medali perak. Sedangkan medali emas diraih oleh Thailand, dan medali perunggu disabet oleh Singapura. (ris/saf/ipg)