Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti pasangan ganda putri Indonesia, dipastikan absen di Kejuaraan Asia, atau Badminton Asia Championships (BAC) 2024 di Ningbo, China.
Eng Hian head coach ganda putri nasional Indonesia mengatakan, Apri/Fadia batal berangkat ke China karena Apri harus mengikuti program pemulihan pascacidera yang dialaminya.
“Kami telah berkonsultasi dengan Medical Director Tim AdHoc PBSI dan dokter pelatnas lainnya, direkomendasikan supaya Apri lebih fokus ke pemulihan kondisinya saja. Masih agak rawan jika dia diikutsertakan dalam BAC,” kata pelatih yang akrab disapa Didi itu dalam keterangan resminya, Minggu (7/4/2024).
Terkait posisi Apri/Fadia dalam pengumpulan poin menuju Olimpiade Paris 2024, Didi menyebut posisi Apri/Fadia dalam kondisi aman.
Kondisi ini telah dilaporkan kepada Fadil Imran Ketua Tim AdHoc PBSI, yang juga Sekjen PBSI.
“Tim sepakat untuk menarik keikutsertaan Apri/Fadia di BAC untuk kepentingan yang lebih besar,” tutur Didi.
Pada perhelatan BAC, Indonesia mengirimkan Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie untuk tunggal putra.
Kemudian Gregoria Mariska Tunjung, Putri Kusuma Wardani, dan Ester Nurumi Tri Wardoyo untuk tunggal putri.
Lalu Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri, dan Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin untuk ganda putra.
Ribka Sugiarto/Lanny Tria Mayasari dan Rachel Allessya Rose/Meilysa Trias Puspitasari untuk ganda putri.
Sementara untuk nomor ganda campuran adalah Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari, Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati, Adnan Maulana/Nita Violina Marwah, dan Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja. (saf/ham)