Menjelang Piala Dunia U-17 2023, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya meningkatkan keamanan Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) khususnya tribun penonton.
Sebanyak tujuh unit kamera CCTV 360 derajat, dipasang di atap tribun penonton.
Tri Aji Nugroho Kepala Bidang Keamanan dan Infrastruktur Teknologi Informasi Diskominfo Surabaya menjelaskan, sistem mandiri pemantauan keamanan sebenarnya sudah lama terpasang. Termasuk 123 CCTV di berbagai penjuru stadion.
“Nah, sebagai upaya Pemkot Surabaya untuk lebih meningkatkan pemantauan keamanan di lingkungan stadion, terutama di dalam lapangan, maka Pemkot Surabaya memasang tujuh CCTV baru untuk melakukan pemantauan tribun dan FoP (field of play) dengan kamera yang bisa berputar 360 derajat yang dipasang di atap tribun GBT,” kata Aji, Sabtu (4/11/2023).
Pemasangan CCTV 360 derajat, khusus akan memantau dan merekam seluruh peristiwa yang terjadi saat pertandingan, terutama keamanan dari penonton.
“Dengan tujuh unit kamera yang bisa berputar 360 derajat ini, maka ini bisa mencover dan bisa merekam seluruh area dalam stadion. Dengan pemantauan ini, maka panitia dapat mengetahui kejadian yang terjadi di tribun dan bisa segera melakukan Tindakan, seperti kejadian adanya penonton pingsan dan sebagainya,” kata dia.
Ia juga menegaskan bahwa semua kamera itu akan dimonitor oleh petugas melalui ruang kontrol. Di dalam ruang kontrol itu sudah ada monitor besar yang menayangkan hasil sorotan dari semua kamera CCTV.
“Ruang kontrolnya juga pindah, yang awalnya berada di lantai 2, lalu sesuai permintaan FIFA kita pindah ke lantai tujuh. Jadi, sekarang sudah lebih representatif dan sudah siap memonitor, dan merekam setiap gerak gerik para penonton yang masuk ke GBT,” pungkasnya. (lta/bil/ipg)