Jelang gelaran Pra-Pekan Olahraga Nasional (Pra-PON) 2023 yang rencananya akan diadakan mulai bulan Agustus mendatang, Pengurus Provinsi Taekwondo Indonesia Jawa Timur (Pengprov TI Jatim) akan mengadakan Try Out ke luar Jatim.
Muhammad Yusron Ketua Umum Pengprov TI Jatim menyatakan, try out itu akan diadakan untuk menguji kemampuan atlet yang saat ini sedang mengikuti Pemusatan Latihan Daerah (Puslatda).
“Rencana kami juga akan mengikuti beberapa kejuaraan nasional atau pun open turnamen yang diadakan oleh Pengurus Besar Taekwondo Indonesia,” ucapnya kepada suarasurabaya.net, Minggu (19/3/2023).
Yusron mengatakan, saat ini ada sebanyak 21 atlet untuk kategori pomsae dan kyorugi yang telah disiapkan untuk bertanding di Pra-PON mendatang.
“Kami sudah persiapan untuk Pra-PON ini mulai setelah Kejurnas kemarin, setelah bulan Januari, kami sudah masukan anak-anak yang kami proyeksikan Pra-PON. Sudah hampir tiga bulan ini mereka puslatda di Smanor Sidoarjo,” ungkapnya.
Dalam kesempatan itu, ia juga mengatakan bahwa dalam gelaran Pra-PON mendatang, tim taekwondo Jatim memasang target para atlet yang telah dibina dapat lolos ke ajang PON 2024 yang akan diadakan di Aceh-Sumatera Utara.
“Maka dari itu, Pengprov Jatim akan mengirim full team di Pra-PON besok,” ujarnya.
Ia berharap, atlet taekwondo Jatim dapat terus meningkatkan kualitas dan dapat membawa Jatim berprestasi di tingkat Nasional.
“Harapan kami, khususnya untuk adik-adik atlet taekwondo di Jatim untuk semangat latihannya, biar prestasi Jatim semakin bagus. Semoga banyak atlet kami yang bisa lolos di ajang Aceh Sumut besok, dan dari KONI Jatim pun, khususnya di olahraga taekwondo juga berharap banyak atlet yang lolos di PON 2024,” pungkasnya.(ris/iss)