Sabtu, 23 November 2024

Presiden FIA Mengundurkan Diri dari Formula 1

Laporan oleh Billy Patoppoi
Bagikan
Mohammed Ben Sulayem Presiden FIA di Grand Prix Abu Dhabi Sirkuit Yas Marina, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, pada 19 November 2022. Foto: Reuters

Mohammed Ben Sulayem Presiden Federasi Mobil Internasional (FIA) tidak akan lagi terlibat langsung dalam Formula 1 dan telah menyerahkan manajemen harian olahraga balap itu kepada pengurus baru.

Juru bicara FIA pada Rabu (8/2/2023) mengatakan, Ben Sulayem mengumumkan bahwa dia akan mundur dari urusan manajemen harian olahraga tersebut melalui surat yang dikirim ke tim-tim F1.

Ben menambahkan, rencana itu “dinyatakan dengan jelas” sebelum pemilihannya pada tahun 2021 dalam sebuah manifesto di mana dia berjanji untuk mencalonkan seorang direktur jenderal FIA dan memperkenalkan “struktur pemerintahan yang direvisi” di bawah tim yang didasarkan pada “transparansi, demokrasi, dan pertumbuhan”.

FIA pada bulan lalu mengungkapkan perombakan di dalam departemen yang mengurusi balap kursi tunggal tersebut di bawah kepemimpinan Nikolas Tombazis, yang sekarang bertanggung jawab memegang operasi harian di Formula 1.

Pengumuman itu muncul ketika FIA dan pemilik F1 yaitu Liberty Media berselisih atas serangkaian kontroversi yang melibatkan Ben Sulayem.

Presiden FIA itu memicu pertengkaran dengan Liberty Media pada bulan lalu ketika dia menyebut suatu laporan dari Bloomberg soal valuasi Formula 1 yang seharga 20 miliar dolar sebagai “label harga yang dinaikkan” di tengah minat dari Arab Saudi untuk membeli hak komersial untuk ajang balap jet darat tersebut.

Menurut sejumlah laporan media, surat dari Liberty Media dan F1 kepada FIA menyatakan bahwa pernyataan tersebut mengganggu dengan cara yang “tidak dapat diterima” dengan komitmen untuk tidak merusak hak komersial.

FIA juga membuat kegaduhan lain bagi sejumlah pihak setelah memperbarui peraturan yang melarang para pebalap F1 untuk mengeluarkan komentar bernada politik, agama atau pribadi, tanpa persetujuan lebih awal.

Dilansir Antara, Stefano Domenicalli bos F1 kepada harian Inggris The Guardian mengatakan bawah olahraga yang ia pimpin tidak akan “membungkam siapapun”.(ant/ihz/rst)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
26o
Kurs