Para penonton yang bakal menyaksikan balapan MotoGP di Sirkuit Mandalika pada 13-15 Oktober 2023 nanti, diimbau untuk menginap di homestay atau Sarana Hunian Pariwisata (Sarhunta).
“Sebagai alternatif akomodasi bagi penonton ajang MotoGP, bisa menyewa Sarhunta dan homestay,” kata H. Lendek Jayadi Plt Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Senin (25/9/2023).
Dilansir dari Antara, Lendek Jayadi mengungkapkan okupansi Sarhunta dan homestay di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika mencapai 30 persen dari total 1.200 kamar Sarhunta dan homestay.
Sedangkan untuk okupansi kamar hotel dan vila di kawasan Mandalika dari total 1.970 kamar telah mencapai 95 persen. Kamar itu telah dipesan baik oleh penonton maupun pebalap dan kru ajang MotoGP 2023.
“Artinya, masih banyak kamar Sarhunta dan homestay yang bisa disewa oleh penonton MotoGP, yang lebih dekat dengan Sirkuit Mandalika,” katanya.
Sebelumnya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTB mengeluarkan Peraturan Gubernur (Pergub) NTB Nomor 9 Tahun 2022 tentang Penyelenggaraan Usaha Jasa Akomodasi untuk mencegah naiknya tarif kamar hotel.
Berdasarkan peraturan gubernur tersebut, batasan menaikkan harga kamar hotel sudah ditentukan sesuai zonasi masing-masing.
Misalnya untuk zona 1 kawasan hotel yang dekat dengan Sirkuit Mandalika hanya boleh menaikkan tarif kamar hotel maksimal tiga kali lipat. Untuk zona 2 seperti Senggigi maupun di Gili, hanya boleh menaikkan harga dua kali lipat. (ant/saf/ipg)