Meskipun tidak menarget jumlah medali tertentu, tim selam Jawa Timur (Jatim) berhasil mendapatkan total 21 medali dalam Babak Kualifikasi Pekan Olahraga Nasional (BK PON).
Ada 29 atlet Jatim yang diturunkan dalam babak kualifikasi menuju PON XXI 2024 di Aceh dan Sumatera Utara (Sumut) itu.
Untuk nomor finswimming berlangsung di Stadion Aquatik Gelora Bung Karno (GBK) pada 16-19 Juli. Lalu nomor orientasi bawah air (OBA) dan open water digelar 20-23 Juli Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu di Jakarta.
Berdasarkan hasil BK PON sepanjang pekan lalu, Jatim berhasil menjadi juara umum dengan perolehan 10 emas, 7 perak, dan 4 perunggu.
Janis Rosalita dan Ressa Kania Dewi tampil memesona dengan perolehan dua emas untuk skuad Jatim. Selain itu, atlet Jatim lain yang menyumbang emas adalah Wahyu Anggoro Tamtomo, Petrol Kambey, M. Amirullah Al Farizi, Angeline Soegianto, dan M. Alfian Rosyadi.
“Kami bersyukur karena berhasil memenuhi kuota maksimal untuk berlomba di PON 2024 mendatang,” kata Mirza Muttaqien Ketua Pengprov POSSI Jatim dalam keterangan resminya, Selasa (25/7/2023).
Regulasi untuk cabang olahraga selam di PON XXI 2024 memang berbeda dengan edisi sebelumnya. Pada tahun ini tiap provinsi hanya boleh mengirimkan maksimal 20 atlet di PON. Kuota inilah yang berhasil didapatkan Jatim.
“Kami tidak boleh berpuas diri. Teman-teman harus tetap bekerja keras untuk bisa mendapatkan emas sesuai dengan target di PON mendatang. (saf/ham)