Regulator balap sepeda motor FIM dan Dorna Sports memperkenalkan proyek Kejuaraan Balap Motor Putri (FIM Women’s Motorcycling World Championship). Kejuaraan itu diharapkan mampu memperluas akses olahraga balap motor dan representasi positif buat pebalap putri.
Seri awal ajang itu rencananya akan diluncurkan tahun 2024, berjalan bersamaan dengan World Superbike (WSBK).
Target musim pertama enam putaran, dengan dua balapan berlangsung per putaran. Pebalap akan berlomba dengan mesin yang sama, dengan satu pemasok sepeda motor yang akan diumumkan pada waktunya.
“Seperti yang kami lakukan di Motocross, Enduro dan Trial, kami memulai dengan Kejuaraan Balap Motor Wanita tahun depan di balap sirkuit (WSBK). Rencana kami adalah mengadakan enam balapan di Eropa, dan kami berencana untuk melakukan kompetisi merek tunggal. Kami akan mencoba untuk membuat riders wanita dari seluruh dunia berlomba di Kejuaraan baru ini, dan akan diselenggarakan terutama dalam Kejuaraan WSBK,” kata Jorge Viegas Presiden FIM dikutip Antara dari keterangan resmi, Minggu (30/4/2023).
Lebih lanjut, Viegas mengatakan ajang baru itu bertujuan untuk menciptakan peluang bagi pebalap putri yang sudah berkompetisi.
Kemudian, ajang itu diharapkan bisa menyediakan lingkungan untuk membangun karier profesional dan layak di balap motor, serta berupaya meletakkan dasar untuk representasi yang lebih setara di semua paddock sepeda motor pada masa depan.
“Memberikan contoh positif bagi calon kompetitor wanita, serial ini akan semakin menggarisbawahi bahwa (balapan) sepeda motor adalah olahraga yang dapat dinikmati semua orang, baik di dalam mau pun di luar trek,” katanya.
Gregorio Lavilla Direktur Eksekutif WSBK menambahkan, pihaknya sangat tertarik dan antusias menyambut adanya kejuaraan ity dalam agenda WSBK.
Dia menambahkan, masih banyak hal dan detail lain yang perlu dikembangkan supaya kompetisi ini bisa berjalan sukses serta berkelanjutan.
“Penting bagi kami untuk memperluas peluang yang tersedia, dan terutama melihat banyak pencapaian dan proyek yang telah kami mulai, saya pikir ini tantangan besar tetapi kita semua harus bangga bisa menawarkan kesempatan ini,” kata Lavilla.
“Kami ingin menciptakan tujuan di mana pebalap wanita dari seluruh dunia dapat bergabung dalam kejuaraan dan menemukan kesuksesan profesional. Itu berarti kami juga bisa mencari cara baru untuk mempromosikan industri sepeda motor. Jika kami mulai dari nol, kami bisa lebih kreatif. Saya akan memberikan komitmen penuh saya untuk mewujudkannya dan membuatnya bekerja sesuai standar yang kami inginkan, dan semoga bisa sukses dan menikmatinya,” tandasnya.(ant/dfn/rid)