Jumat, 22 November 2024

Belum Ada Kejelasan, Atlet Loncat Indah Rogoh Kantong Pribadi Guna Persiapan SEA Games 2023

Laporan oleh Billy Patoppoi
Bagikan
Atlet loncat indah Indonesia saat berlaga di 3rd Indonesia Open Aquatic Championship 2019. Foto: Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI)

Atlet loncat indah Indonesia harus merogoh kantong pribadi dalam persiapan menghadapi SEA Games 2023 di Kamboja menyusul belum ada kejelasan terkait cabang yang akan diberangkatkan ke ajang yang bergulir pada 5-17 Mei tersebut.

Melansir Antara, terdapat tiga atlet loncat indah yang dipersiapkan menuju pesta olahraga terbesar di Asia Tenggara edisi ke-32 tersebut. Mereka adalah Adityo Restu Putra, M. Ridho Akbar, dan Gladies Lariesa Garina.

Hingga saat ini, mereka belum berlatih secara terpusat dan masih menempa diri dengan menggunakan dana pribadi di daerah masing-masing. Adityo berlatih di Jakarta, Ridho di Palembang, Sumatra Selatan, dan Gladies di Surabaya, Jawa Timur.

“Saya sebagai atlet kurang tahu (terkait kepastian berangkat ke SEA Games 2023). Dari pelatih kemungkinan besar diberangkatkan. Tapi saya terus berlatih agar ketika diberangkatkan sudah siap,” kata Adityo di Stadion Akuatik Gelora Bung Karno (GBK), Rabu (5/4/2023).

Pada kesempatan terpisah, Gladies mengaku selama berlatih di Surabaya, ia menggunakan dana pribadi untuk keperluan latihan.

“Saya masih di Surabaya dan menunggu SK (Surat Keputusan) untuk pelatnas. Mungkin kalau ada baru saya berangkat ke Jakarta. Selama ini berlatih menggunakan uang pribadi, beberapa kegiatan ada juga dibantu Pemkot (Pemerintah Kota),” kata Gladies.

Meski belum ada kejelasan, Gladies terus memaksimalkan latihan. Dia berharap segera mendapat kepastian terkait pemberangkatan ke SEA Games 2023.

Sementara itu, Ali Patiwiri Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PB PRSI) mengatakan proposal keberangkatan ketiga atlet loncat indah sudah masuk di Komite Olimpiade Indonesia (KOI) atau NOC Indonesia.

“Hanya untuk dana bantuan pelatnasnya yang belum ada kejelasan,” kata Ali.

Dia juga mengungkapkan atlet loncat indah seharusnya bisa berlatih di satu tempat, semisal di Jakarta agar bisa saling mendukung satu sama lain.

Opsi lain bila loncat indah tak mendapat dana pelatnas, lanjut Ali, PB PRSI akan mencarikan dana untuk keberangkatan Gladies dan kawan-kawan.

“Saya akan bicarakan dengan ketua umum untuk mencarikan bantuan dari PB PRSI. Kami sudah mengajukan proposal untuk pelatnas setelah di-review belum ada perkembangan lagi,” ujar Ali menambahkan.

Semula loncat indah tak masuk dalam daftar displin yang diberangkatkan ke SEA Games 2023. Sebab, tak ada rekam jejak prestasi mengingat pada SEA Games 2021 di Vietnam, tahun lalu, Indonesia tidak ikut serta.

Namun pada pertengahan November 2022, loncat indah Indonesia mengikuti FINA Grand Prix di Malaysia. Hasilnya Gladies sukses merebut medali perunggu. Sementara Adityo berhasil tembus final yang mempertemukan enam atlet terbaik.

Hasil tersebut membuka peluang tim loncat indah Indonesia untuk berangkat ke SEA Games 2023 Kamboja. PB PRSI pun kemudian mengajukan proposal ke pemberangkatan atlet dan telah di-review. Namun hingga saat ini belum ada kejelasan terkait nasib Gladies dan kawan-kawan.(ant/ihz/faz)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
31o
Kurs