Jumat, 22 November 2024

Bawa Pulang 10 Medali Kejurnas, IKASI Jatim Apresiasi Perjuangan Atlet

Laporan oleh Risky Pratama
Bagikan
Ali Ruchi (tengah) Ketua Umum Ikatan Anggar Seluruh Indonesia (IKASI) Jawa Timur bersama jajaran tim official dan atlet saat berada dalam acara Kejuaraan Nasional (Kejurnas) di Cibubur Jakarta Timur, pada Kamis (3/11/2022). Foto: Istimewa

Ali Ruchi Ketua Umum Ikatan Anggar Seluruh Indonesia Jawa Timur (IKASI Jatim), mengapresiasi atlet anggar yang telah berjuang dalam Kejuaraan Nasional (Kejurnas) di Gedung Olahraga (GOR) Popki Cibubur Jakarta Timur, yang digelar dari 27 Oktober hingga 3 November 2022.

“Ada peningkatan jika dibandingkan dengan yang lama dulu, sekarang kita dapat empat medali emas, satu perak dan lima perunggu,” ucapnya di Cibubur melalui pesan yang diterima suarasurabaya.net, Kamis (3/11/2022).

Dengan adanya peningkatan prestasi itu, ia semakin yakin dengan potensi para atlet anggar untuk menatap agenda kejuaraan selanjutnya.

“Sangat yakin, karena sudah terbukti dengan kejurnas ini, anggar Jawa Timur juga sangat diperhitungkan dari provinsi-provinsi lainnya,” ucapnya.

Peraih medali emas dari beregu sabel putri di Kejuaraan Nasional (Kejurnas) yang diselenggarakan di GOR Popki Cibubur Jakarta Timur dan ditutup Kamis (3/11/2022). Foto: IKASI Jatim

Dalam kesempatan itu, ia juga mengatakan meskipun dalam Kejurnas kali ini perolehan medali emas Jatim kalah dengan Riau, tetapi kualitas para atlet sudah meningkat.

“Dibandingkan dengan generasi sebelumnya, ini jauh lebih bagus,” imbuhnya.

Sebagai informasi, perolehan medali Kejurnas anggar itu, untuk emas didapat dari nomor degen junior putra, sabel junior putri, sabel senior putri, dan sabel beregu putri. Sedangkan, perak dari nomor degen beregu putra.

Kemudian, untuk medali perunggu berhasil diraih oleh nomor sabel kadet putri, degen kadet putra, sabel junior putra, dan degen beregu putri.

Ia juga menambahkan, bahwa keberhasilan nomor junior dan senior menyabet medali emas memiliki nilai plus. Karena, dapat diikutkan dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024 di Aceh.

“Posisi emas itu ada di junior dan senior, jadi kalau emasnya itu dapatnya dari kadet belum bisa kita mainkan, kondisi masih SD dan SMP. Karena ini junior sama senior, maka kita punya peluang untuk mengikutkan mereka itu di PON besok,” jelasnya.

Sementara untuk daftar penambahan pemainnya, ia menyatakan akan berkoordinasi dengan pihak Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jatim.

Setelah pertandingan tuntas semua, ia juga berterima kasih kepada semua atlet yang berhasil bertanding dengan maksimal.

Ia berharap, para pemain tetap memiliki semangat yang tinggi untuk menatap kejuaraan selanjutnya, dan tetap berlatih untuk menjaga kondisi fisik dan meningkatkan kemampuan. (ris/bil/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
33o
Kurs