Rafael Nadal tersingkir dari pertarungan menuju semifinal ATP Finals usai kemenangan Casper Ruud, Selasa (15/11/2022) malam waktu Turin, sejarah baru tercatat.
Carlos Alcaraz adalah petenis termuda yang berusia 19 tahun yang akan menjadi nomor satu ATP pada akhir tahun dan mencetakkan sejarah (sejak 1973). Dirinya menjadi petenis remaja pertama yang mencapai prestasi itu.
Petenis asal Spanyol itu menikmati keberhasilannya pada 2022, yang awalnya peringkat 32 dunia pada awal tahun kemudian menduduki puncak peringkat tenis putra pada 12 September. Kesuksesannya merupakan lompatan terbesar hingga menduduki nomor satu dalam edisi peringkat ATP akhir tahun.
Mengutip laman resmi ATP, sebelum tahun ini, ada Lleyton Hewitt yang merupakan petenis termuda peringkat satu pada akhir tahun. Petenis yang berusia 20 tahun 275 hari itu berhasil melakukannya pada 2001.
Alcaraz akan berusia 19 tahun 214 hari pada 5 Desember, ketika dia dinobatkan sebagai peringkat satu pada akhir tahun 2022. Tanggal tersebut mengikuti acara ATP Challenger Tour terakhir musim ini.
Menurut sejarah, Alcaraz menduduki nomor satu pada akhir tahun ATP yang ke-18. Petenis pertama di luar empat besar yakni Novak Djokovic (7), Roger Federer (5), Nadal (5), dan Andy (1) setelah Andy Roddick pada 2003.
Dia bergabung dengan Nadal dan berhasil mencapai puncak pada 2008, 2010, 2013, 2017 dan 2019 sebagai petenis asal Spanyol yang menduduki nomor satu pada akhir tahun.
Mengutip Antara, Juara ATP Finals Next Gen 2021 itu membuat dobrakan awal tahun ini ketika dia menjadi juara ATP 500 termuda dalam sejarah seri tersebut (sejak 2009) di Rio Open.
Alcaraz juga melengkapi kemenangan itu dengan kemenangan perdana di ATP Masters 1000 di Miami.
Alcaraz memimpin tur dengan dua mahkota Masters 1000 (Miami dan Madrid) dan lima gelar secara keseluruhan pada 2022.
Dia berhasil menyingkirkan Nadal, Djokovic, dan Alexander Zverev peringkat ketiga dunia dalam pertandingan di Madrid berturut-turut untuk mengangkat trofi.
US Open menjadi perebutan gelar terbesar bagi Alcaraz. Dia memenangkan di kejuaraan tunggal putra termuda di Grand Slam, Amerika, setelah Pete Sampras yang berusia 19 tahun pada 1990.
Dia menjuarai Grand Slam termuda di tunggal putra setelah Nadal, yang berusia 19 tahun di Roland Garros pada 2005.
Remaja itu menyelesaikan pertandingan dengan rekor 57-13, termasuk sembilan kemenangan dari 14 pertandingan melawan 10 lawan teratas.(ant/tik/iss)