Sebanyak 14 pemain basket putri mengikuti Seleksi Nasional (Seleknas) di Gelanggang Olahraga (GOR) Kertajaya Surabaya, pada Minggu (13/11/2022).
Para pemain tersebut merupakan hasil rekomendasi dari Pengurus Provinsi (Pengprov) yang ada di Indonesia.
Mereka yakni, Egi Miftakhul Jannah, Caitlyn Graciella, Calista Rosyidiani Difanzaqi, Najua Salsabila, Sabrina Ayu Risantia Sandewang, Evelyn Fiyo, dan Natasya Amelia Putri.
Selain itu, ada juga Aimee Tampu Francienne, Thasya Hery Saputera, Kadek Sanis Jisanceghi, Mellisa Erika, Joanne Annabel Sugiharto, Priskila Praysi Meiny Pangaila, dan Erlina Christiana.
July Wong asisten pelatih Tim Nasional (Timnas) Basket Putri Indonesia, mengatakan bahwa di hari pertama ini, kegiatan seleksi nasional dibagi menjadi dua jam.
Yakni, jam pertama mulai pukul 09.00 hingga 11.00 WIB, dan jam kedua mulai pukul 16.00 hingga 18.00 WIB.
“Hari ini kita lebih ke test endurance mereka, kemudian ada fundamental juga, basic semua. Jadi, kita benar-benar melihat gerakannya dari basic benar tidak,” ucapnya setelah memimpin jalannya seleknas.
Pada jam pertama, mereka menjalani jump test, sprint test, agility test, dan beep test.
Sedangkan, saat jam kedua, para pemain seleksi itu menjalani ball handling, shooting, passing drill, dan fundamental.
Dalam kesempatan itu, ia juga mengatakan bahwa para pemain yang ikut seleksi seluruhnya memiliki potensi yang bagus.
“Hanya karena mereka masih muda, kurang pengalaman saja. Tapi kalau mereka benar-benar fokus dan mau latihan, mereka bakal bagus ke depan,” ucapnya.
Sementara itu, saat disinggung soal hasil seleksi, ia menyatakan bahwa hasil itu akan keluar setelah seluruh program seleksi tuntas dijalani.
“Jadi setelah seleksi selesai, mereka pulang. Nah, setelah itu akan kita lakukan penentuan dan kita secepatnya akan memberi kabar kepada mereka,” ujarnya.
Ia berharap, melalui seleksi nasional itu dapat melahirkan pemain-pemain basket yang bagus untuk persiapan menuju gelaran olahraga se-Asia Tenggara Sea Games XXXII di Kamboja.
Selain itu, ia juga berharap agar pemain yang belum terpilih tetap semangat untuk berlatih dan tetap bermain basket. Menurutnya, agar dapat terus meningkatkan kualitas permainan.
“Mereka masih muda, perjalanan masih panjang, harapannya kalau memang tidak terpilih jangan putus asa, mungkin kalau ada kesempatan lain seperti ini, bisa mereka ikuti lagi,” pungkasnya.(ris/gat/iss)