Kemenangan Jojo Teguhkan Indonesia sebagai Jawara Piala Thomas

Jonatan Christie (Jojo) pebulu tangkis tunggal putra menyumbangkan kemenangan ketiga untuk Indonesia sehingga Skuad Garuda menjadi juara Piala Thomas dengan kemenangan telak 3-0 atas China.

Pada laga final yang berlangsung di Ceres Arena, Aarhus, Denmark, Minggu (16/10/2021) malam WIB itu, Jojo memetik kemenangan rubber game 21-14, 18-21, 21-14 atas Li Shi feng dalam waktu 1 jam 21 menit.

Jojo tampil memukau sejak gim pertama. Tunggal putra peringkat ketujuh dunia itu terus memimpin sejak awal sampai akhir permainan. Dia memperlebar jarak 13-6 dengan Li, sebelum lawannya itu mengejar dan memperkecil selisih menjadi 13-14.

Namun usaha Li tak membuahkan hasil. Dia tidak mampu menyamakan kedudukan, sementara Jojo kian unggul dengan poin-poin berikutnya dan memenangkan gim pertama 21-14.

Di gim kedua, penampilan Jojo menurun signifikan. Dia malah terus tertinggal sejak awal setelah kedudukan imbang 1-1. Jojo banyak membuat kesalahan sendiri dengan bola-bola keluar garis.

Jojo tertinggal 3-11, dan ia kerap dibuat mati langkah oleh serangan-serangan yang dilancarkan oleh Li. Jojo juga gagal mengimbangi permainan lawannya. Dengan kondisi seperti itu, Li semakin mendominasi hingga merebut gim kedua 21-18.

Di gim penentu, persaingan kedua pemain menjadi sengit. Mereka saling berebut angka dan bergantian mengungguli satu sama lain. Jojo dan Li sama-sama kuat di gim tersebut.

Namun setelah kedudukan 13-13, Jojo tampak makin percaya diri. Permainannya jadi lebih agresif. Tanpa banyak perlawanan dari Li, Jojo merebut poin-poin terakhir dan mengakhiri laga final dengan skor 21-14.

Dengan hasil itu, seperti dilansir Antara, Minggu malam, Indonesia memimpin dengan kedudukan akhir 3-0 atas China, dan menyabet gelar juara Piala Thomas.

Sebelumnya pada partai pembuka, Anthony Sinisuka Ginting pemain tunggal putra juga menyumbang angka kemenangan usai menaklukkan Lu Guang Zu dalam tiga gim 18-21, 21-14, 21-16.

Kemudian di partai kedua, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto ganda putra Indonesia berhasil menumbangkan pasangan baru China He Ji Ting/Zhou Hao Dong dalam dua gim langsung 21-12, 21-19.

Indonesia sebetulnya masih menyisakan dua wakil lainnya, yakni ganda putra paling anyar Kevin Sanjaya Sukamuljo/Daniel Marthin yang akan bertarung melawan Liu Cheng/Wang Yi Lyu.

Kemudian di partai terakhir, tunggal putra Shesar Hiren Rhustavito menantang Weng Hong Yang.

Namun dengan kedudukan Indonesia yang sudah unggul 3-0 atas China, maka dua partai terakhir itu tidak perlu lagi dimainkan.

Sementara di laga final Piala Uber, yang baru berakhir Minggu dini hari WIB, China menyabet gelar juara setelah menundukkan Jepang dengan skor akhir 3-1.(ant/den)