Tak Ada Kompetisi, Pebalap Jeany Momo dan Gerry Salim Ngegas di Sirkuit untuk Kurangi Stres

Nanda Indria Jeany (Jeany Momo), pebalap asal Gresik Jawa Timur memilih tetap produktif saat kompetisi olahraga tingkat nasional dihentikan karena pandemi Covid-19.

Sesudah masa PSBB berakhir, setiap akhir pekan Jeany Momo memutuskan kembali menaiki kuda besi di sirkuit agar tidak stres. Sirkuit Bumi Marinir Karangpilang, jadi pilihan Jeany untuk berlatih bersama para seniornya, termasuk ayahnya, H Momo Harmono.

“Latihan di masa pandemi gini, bisa ngilangin stres. Karena terlalu lama di rumah saja. Apalagi alam bebas gini, udaranya segar. Tapi tetap mengikuti aturan. Datang ke lintasan pakai masker, bawa hand sanitizer. Baju balapan juga langsung dicuci kalo pas nyampe rumah,” kata Jeany yang sekarang aktif balapan di Supermoto itu kepada Fitriana Ayu Suara Surabaya, Senin (22/6/2020).

Pemilik dan Pelatih Jeany Harmono School ini juga sering latihan bersama pebalap Jawa Timur lainnya arek Suroboyo Gerry Salim. Musim ini, pebalap yang memakai nomor 31 itu mengikuti Asia Road Racing Championship (ARRC) yang harusnya dibuka di Sepang-Malaysia Maret lalu. Pandemi Covid-19 memaksa semua agenda olahraga ditunda sampai waktu yang belum ditentukan.

Menurut Juara Nasional Balap Motor Kelas Wanita Tahun 1995-1998 itu, meski masih masa pandemi, tetap harus latihan. Ini masa yang baik untuk mempersiapkan kompetisi yang entah kapan bisa kembali digelar. Tidak hanya motor, fisik juga harus disiapkan balapan di masa normal baru.(ayu/iss/ipg)