Fakhri: Nasib Sepak Bola Indonesia di Tangan Timnas Senior

Fakhri Husaini Pelatih Tim Nasional Indonesia U-19 Indonesia minta masyarakat tak terlalu membebani timnya untuk menang menyusul hasil buruk yang diraih timnas senior pada ajang kualifikasi Piala Dunia 2022.

Menurut Fakhri, dari beberapa kelompok usia, nasib Timnas Indonesia harusnya ditentukan oleh prestasi Timnas senior.

“Timnas sekarang ada beberapa kelompok usia yaitu U-16, U-19, U-20 dan senior, harusnya nasib sepak bola Indonesia itu di tangan timnas senior. Seberapa banyak pun prestasi (timnas kelompok umur), yang akan bisa naikkan peringkat FIFA itu ditentukan oleh seberapa bagus timnas senior,” kata Fakhri dalam konferensi pers laga uji coba Timnas U-19 melawan China di Surabaya, Rabu (16/10/2019).

Fakhri menekankan, tujuan utama tim U-19 dibentuk adalah untuk menyumbang sebanyak mungkin pemain bagi Timnas senior.

“Mohon didoakan, jangan berikan beban yang terlalu berlebih. Tugas saya sebagai pelatih muda bukan berapa banyak gelar, tapi berapa banyak pemain yang kami sumbangkan ke timnas senior. Itu tugas kami sebenarnya,” ujarnya.

Meski begitu, Fakhri meminta anak asuhnya tetap bermain serius demi memberikan kemenangan bagi masyarakat Indonesia. Karena, masyarakat merindukan timnas Indonesia dapat berbicara banyak di ajang internasional.

“Apapun itu kami akan lakukan tugas yang dibebankan. Saya sampaikan ke pemain, masyarakat Indonesia merindukan kemenangan, tak peduli lagi timnas kelompok umur berapapun, kami akan coba memberikan yang terbaik,” kata dia.

Pada uji coba lawan China U-19 di Gelora Bung Tomo Surabaya, Kamis (17/10/2019) pukul 19.00 WIB, Fakhri membawa 26 pemain, termasuk gelandang Andre Oktaviansyah yang baru sembuh dari cedera.

Tapi, saat uji coba melawan China di Bali berikutnya, Fakhri ingin mengurangi tiga pemain agar bisa fokus.

“Andre mulai sembuh. Tentu tidak mudah dengan Andre setelah operasi. Pemain baru juga kami panggil. Sekarang 26 pemain, setelah uji coba melawan China di Bali nanti mungkin kami akan mengurangi tiga pemain agar lebih fokus,” katanya. (bid/dwi/rst)