Rencana Pemkot Surabaya menggelar kerja bakti massal untuk mempercantik Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Jumat (8/11/2019), mendapat respons positif dari berbagai pihak. Supporter Persebaya Surabaya yang akrab disebut Bonek siap terlibat ikut bersih-bersih di kawasan GBT.
Hasan Tiro Koordinator Bonek Tribun Timur mengatakan, pihaknya mendukung penuh langkah Pemkot Surabaya dalam kerja bakti massal di area Stadion GBT. Bahkan, mereka mengaku bakal turut serta dalam kegiatan yang dilaksanakan sejak pukul 06.00 WIB itu.
“Untuk persiapan besok di hari Jumat, teman-teman bonek akan all out untuk datang kegiatan bersih-bersih GBT yang dilaksanakan oleh Pemkot dan teman-teman Bonek semua,” kata Hasan, Kamis (7/11/2019).
Menurutnya, kegiatan ini sangat positif, apalagi pasca insiden yang sebelumnya terjadi di Stadion GBT. Oleh karena itu, melalui kegiatan ini pihaknya ingin membuktikan bahwa Bonek juga siap berkontribusi dalam upaya mempercantik Stadion GBT.
“Untuk ke depan hari Jumat (8/11/2019), teman-teman Bonek akan membuktikan bahwa kejadian kemarin adalah spontanitas, bahwa kita siap untuk memperbaiki kerusakan di GBT,” jelasnya.
Tak hanya kerja bakti massal bersih-bersih Stadion GBT. Bahkan, Hasan juga mengusulkan agar diadakan agenda lain, seperti penanaman pohon di kawasan tersebut. Maka dari itu, sebagai bentuk kontribusi awal, hari Jumat besok, Hasan mengakui bakal menyiapkan beberapa tanaman untuk ditanam di sekitaran GBT.
“Sebagian teman-teman sendiri sudah menyiapkan tanaman untuk ditanam di GBT besok. Sebagai simbolis dari teman-teman ada sekitar 50 tanaman yang akan dibawa teman-teman,” ungkapnya.
Hasan menegaskan, ide penanaman pohon ini juga sebagai gerakan turun tangan membuat suasana di sekitar GBT menjadi asri dan nyaman.
“Karena sesuai dengan isu-isu yang berkembang di media sosial tentang bau sampah yang sangat tidak mengenakkan bagi kami dari teman-teman bonek sendiri. Kok seperti itu, harusnya kan ada solusi, bukan pemindahan stadion,” tegasnya.
Hasan menilai, karena hari Jumat merupakan hari aktif kerja, makanya ia ingin agar nantinya ada agenda serupa yang bisa dilaksanakan di hari libur.
“Mungkin agenda hari Jumat ini kan yang datang juga tidak seberapa banyak, karena waktu juga mepet di hari Jumat juga banyak teman-teman Bonek yang bekerja,” katanya.
Karena itu, Hasan menambahkan, komunitas Bonek di Surabaya juga ingin mengadakan kegiatan serupa, namun bertepatan dengan hari Minggu atau libur.
“Mungkin di hari-hari lain pas libur kerja atau libur sekolah kita akan mengagendakan bersih-bersih masal di GBT dengan teman-teman Bonek,” katanya. (bid/dwi/ipg)