Juergen Klopp, pelatih Liverpool, mengatakan penyerang Mohamed Salah akan berada di puncak kebugarannya untuk pertandingan final Liga Champions (Champions League) pada Sabtu (26/5/2018), terlepas sang pemain andalan sedang menjalankan ibadah puasa Ramadhan.
Pertanyaan mengenai apakah Salah yang dikenal sebagai Muslim yang taat memilih untuk berpuasa menjelang laga melawan Real Madrid di Kiev telah menarik perhatian banyak pihak.
Ruben Pons, fisioterapis Liverpool, mengatakan kepada stasiun radio Spanyol Onda Cero bahwa pemain penyerang dari Mesir itu menjalani ibadah Ramadhan pada pemusatan latihan tim terakhir di Marbella, namun memilih untuk membatalkan puasanya tiga hari sebelum final.
“Sebagaimana yang saya ketahui, agama merupakan urusan pribadi, maka saya tidak memiliki apa-apa untuk dikatakan tentang hal itu. Namun, semuanya baik-baik saja, Anda akan melihat dia saat latihan, ia penuh tenaga. Anda perlu berada di situasi itu sehari sebelum final,” kata Klopp saat konferensi pers, layaknya dikutip Antara dari Reuters.
Salah telah memecahkan rekor gol Liga Inggris dengan memainkan 38 pertandingan mampu koleksi 32 gol di liga, dan ia juga telah mengemas sepuluh gol di Liga Champions.
Baca juga: Mohamed Salah pecahkan rekor gol terbanyak Liga Inggris
Penampilan dominan Salah di Eropa telah memicu perdebatan mengenai apakah penyerang Liverpool itu dapat mendobrak persaingan penyerang Real Madrid Cristiano Ronaldo dengan penyerang Barcelona Lionel Messi untuk memenangi penghargaan Ballon d`Or.
Bagaimanapun, Klopp tidak terlalu antusias mengenai hal itu.
“Itu tidak penting, tidak seorang manajer pun tertarik pada hal tersebut,” tuturnya.
Klopp menambahkan, “Messi dan Ronaldo layak untuk semua pujian yang mereka dapatkan di masa silam. Sekarang mereka telah berusia 30 tahunan dan masih berada di level yang hebat. Kita lihat saja dalam beberapa tahun mendatang apakah Mo dapat sampai di sana.”(ant/iss)