Pengurus Provinsi Persatuan Tenis Lapangan Indonesia (Pengprov Pelti) Jawa Timur, memberikan apresiasi dan dukungan penuh atas kembali tergelarnya Kejuaraan Tenis Junior Widjoyo Soejono Cup 2018.
Event yang konsisten digelar dan memasuki pelaksanaan ke-37 ini, sebagai event reguler yang selalu diminati banyak peserta lokal ataupun luar negeri.
Husein Latief Ketua Pengprov Pelti Jatim mengatakan event ini sebagai satu diantara penyelenggaraan tenis yang tersukses Jatim di level junior. Melengkapi kejuaran Jatim lainnya yang selama ini sudah tergelar rutin, termasuk Pertandingan Sabtu Minggu (Persami) Jatim.
Husein Latief mengatakan selain bangga dengan rutinitas yang tergelar di event Widjojo Soejono Cup, animo peserta dari luar negeri juga menjadi kebanggaan tersendiri.
Ratusan atlet dari luar negeri dipastikan akan bergabung untuk mengikuti kejuaraan yang memperebutkan poin Internasional ini. Mereka berasal dari berbagai negara.
“Selain dari Eropa, Asia Tenggara, juga petenis petenis Asia yang sudah sering ikuti di berbagai kejuaraan Internasional di level dan usianya,” ungkapnya pada Suara Surabaya.
Mengenai berkurangnya jumlah lapangan yang di pakai pertandingan, Husein Latief mengaku tidak mempermasalahkannya.
“Kalau biasanya di Kodam V memakai 8 lapangan sekarang hanya 5, bisa memakai alternatif lapangan lain seperti di Lapangan TNI Angkatan Laut di Gunungsari,” tambahnya.
Turnamen Tenis Widjoyo Soejono Cup ke-37 akan digelar 13 sampai 21 Oktober mendatang. Even yang tidak memperebutkan hadiah uang tunai ini akan diikuti peserta dari kelompok umur 8, 10, 12, 14 dan 16 nasional dan 18 tahun internasional.
Sampai hari ini jumlah peserta sudah mencapai ratusan. Mereka selain berasal dari peserta lokal Indonesia, juga dari 27 negera. Diantaranya dari negara-negara Eropa, Asia, dan Amerika. (bud/dim/ipg)