Sabtu, 23 November 2024

Ketua MPR Diangkat Jadi ‘Ebes’ Aremania

Laporan oleh Muchlis Fadjarudin
Bagikan
Zulkifli Hasan Ketua MPR RI mengunjungi satu markas Aremania pendukung klub sepak bola Arema Malang yaitu Fanatik 66 yang beralamat di Jalan Rais 66. Foto: Faiz suarasurabaya.net

Zulkifli Hasan Ketua MPR RI mengunjungi satu markas Aremania pendukung klub sepak bola Arema Malang yaitu Fanatik 66 yang beralamat di Jalan Rais 66.

Kedatangan Ketua MPR RI ini disambut sekitar 50 Aremania dengan menyalakan flare (suar/lidah api) dan sejenis kembang api api berasap biru, serta tabuhan drum yang biasa dipakai saat pertandingan bola.

Perwakilan Aremania juga mengalungkan syal khusus Aremania ke Zulkifli Hasan saat akan masuk ke markas Fanatik 66.

Di dalam markas tersebut Zulkifli kemudian berbincang-bincang dengan Ferry Pay satu diantara senior Aremania. Aremania juga memberikan kostum Aremania ke Zulkifli untuk dipakai. Ketua MPR tersebut langsung memakai kostum itu.

Dalam perbincangan tersebut ketua MPR juga prihatin dengan prestasi sepak bola indonesia yang menurun dibanding dulu.

“Sepak bola kita ini maju sekali, tetapi tambah kemari prestasinya turun. Oleh karena itu menjadi konsen saya,bahwa sebenarnya semua harus mendukung club-club bola kita agar bisa berkembang dan maju,” ujar Zulkifli saat bertemu Aremania, Senin (5/2/2018).

Zulkifli menegaskan, sejauh ini baru Brunei dan Timor Leste yang sering dikalahkan Indonesia. Tetapi selalu dikalahkan oleh Vietnam, Singapura dan Thailand.

“Singapura bisa kalahkan kita, Thailand bisa kalahkan kita,kemudian Vietnam juga bisa kalahkan kita,” kata dia.

Untuk itu, Zulkifli mengaku kedatangannya bertemu Aremania sebagai bentuk dukungan moril kepada Arema untuk terus berbenah mengembangkan bola di Malang, sehingga menjadi sumber kekuatan sepak bola nasional.

Dalam kesempatan tersebut, Aremania juga meminta Ketua MPR untuk menjadi “ebes” atau bapaknya Aremania. Zul mengaku dengan senang hatimenerimanya.

“Saya bersedia diminta apapun siap. Dengan senang hati kita kasih karpet biru. Di Jakarta nanti saya yang urus kalau ada apa-apa. Karena memang bola perlu dukungan semua pihak,” tegas Zulkifli.

Setelah berbincang-bincang dengan Aremania, Zulkifli kemudian meyeempatkan melihat toko Fanatik 66 yang menjual beberapa Kaos, jaket, dan juga pernik-pernik khas Aremania.(faz/dwi)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
34o
Kurs