Kementerian Sosial menyiapkan enam unit mobil akses penyandang disabilitas untuk mendukung kelancaran pelaksanaan Asian Para Games (APG) 2018. Mobil akses penyandang disabilitas ini digunakan untuk atlet yang mobilitasnya sangat tergantung kursi roda dan tidak mampu berpindah tanpa kursi roda.
Rahmat Kusnadi Direktur Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas Kementerian Sosial menjelaskan, setiap mobil berkapasitas empat kursi roda, satu pendamping, sopir dan sopir cadangan.
Mobil akses penyandang disabilitas memiliki fitur-fitur khusus bagi penyandang disabilitas, di antaranya akses kursi roda yang dapat menjadi alat aksesibilitas pendukung untuk masuk dan keluar dari mobil.
Selain itu, ada fitur kunci kursi roda agar tidak bergeser bila kendaraan berjalan. Hidrolik untuk mengangkat kursi roda di bagian belakang mobil memiliki daya angkat hingga 300 kilogram.
“Enam mobil akses untuk mengangkut atlet yang khusus menggunakan kursi roda. Di mobil ini ada kuncinya ketika jalan, mereka aman melaju ke titik yang dituju,” ungkapnya seperti dilansir Antara, di Jakarta, Rabu (26/9/2018).
Selain enam unit mobil akses tersebut, Kemensos juga menyiapkan masing-masing lima unit bus berukuran besar dan ukuran sedang dari Jawa Barat, khusus untuk penyandang disabilitas.
“Transportasi untuk penyandang disabilitas memang tidak mencukupi, tapi didukung pula oleh Trans Jakarta yang punya akses khusus untuk penyandang disabilitas,” katanya.
Panitia Indonesia Asian Para Games 2018, INAPGOC mencatat nantinya akan ada 1.300 atlet yang menggunakan kursi roda. (ant/nin/bas/rst)