Sabtu, 23 November 2024

Asian Paragames, Kejuaraan Atlet Difabel Siap Digelar di Jakarta

Laporan oleh Agustina Suminar
Bagikan
Suasana rapat kerja antara Menpora, Inasgoc dan Inapgoc dengan Komisi X DPR di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (28/5/2018). Rapat kerja tersebut membahas persiapan pelaksanaan dan sistem pengamanan Asian Games dan Asian Paragames 2018. Foto: Antara

Panitia penyelenggara Asian Games 2018 Jakarta, INAPGOC terus menggeber persiapan pelaksanaan uji coba kejuaraan khusus untuk atlet difabel yang sedianya digelar di komplek Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta, 27 Juni – 3 Juli.

Fanny Irawan Direktur Divisi Sport INAPGOC seperti dilansir laman resmi kejuaraan tersebut di Jakarta, Senin (4/6/2018) menjelaskan, bahwa uji coba ini sangat penting digelar guna menguji kesiapan Indonesia sebagai tuan rumah kejuaraan empat tahunan yang satu paket dengan Asian Games 2018.

Uji coba ini, kata dia, fokusnya adalah untuk melihat secara langsung infrastruktur yang akan digunakan. Begitu juga dengan sumber daya manusia serta elemen pendukung lainnya mengingat Asian Paragames 2018 membutuhkan perlakuan khusus.

“Melalui uji coba ini kami akan mendorong para atlet secara normal bisa berlaga di Asian Paragames dengan memenuhi standart MQS (Minimum Qualification Score) dan juga untuk mengecek kesiapan venue sekaligus dukungan dari seluruh divisi,” kata Fanny Irawan dilansir Antara.

Sesuai dengan rencana, uji coba Asian Paragames 2018 akan mempertandingkan lima cabang olahraga dari 18 cabang yang akan dipertandingkan pada Asian Paragames 2018, 6-13 Oktober yaitu atletik, bulu tangkis, renang, tenis meja dan bola basket kursi roda.

Untuk cabang tenis meja, pada uji coba ini telah mendapatkan pengakuan dari federasi internasional. Bahkan pada kejuaraan ini bakal diikuti oleh peserta dari 13 negara. Namun untuk bola basket kursi roda diikuti tiga negara yaitu Malaysia, Thailand dan tuan rumah Indonesia.

“Untuk tiga cabang olahraga lainnya hanya diikuti oleh atlet dari perwakilan berbagai daerah di Indonesia,” tambah Fanny.

Selain untuk menguji kesiapan tuan rumah, pertandingan uji coba ini juga akan digunakan untuk penentuan kategori klasifikasi oleh classifier bersertifikasi internasional, karena hal ini akan dijadikan acuan penyelenggaraan Asian Paragames 2018.

Berikut jadwal pertandingan uji coba tiap cabang olahraga :

Atletik: 30 Juni – 1 Juli, Stadion Madya Gelora Bung Karno
Bulutangkis: 27 – 28 Juni, Istora Gelora Bung Karno
Renang: 1 – 2 Juli, Stadion Akuatik Gelora Bung Karno
Tenis Meja: 1 – 3 Juli, GBK Arena
Wheelchair Basketball: 1 – 2 Juli, Hall Basket Gelora Bung Karno. (ant/tna/rst)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
26o
Kurs