Tri Rismaharini Wali Kota Surabaya berharap, dengan telah diresmikannya lintasan atletik di Lapangan THOR, Jalan Patmosusastro, anak-anak Surabaya terjauhkan dari kenakalan remaja dan narkoba.
Lintasan berstandar internasional itu, menurutnya adalah bagian dari upaya Pemkot Surabaya menyediakan fasilitas olahraga lebih baik di Kota Pahlawan.
“Jadi dengan adanya lintasan berstandar internasional ini, saya berharap anak-anak tertarik. Itu satu,” katanya usai peresmian lintasan atletik di Lapangan THOR, Jalan Patmosusastro, Kamis (12/10/2017).
Risma mengatakan, Pemkot Surabaya akan terus menyiapkan lebih banyak aktivitas olahraga di Surabaya untuk menghindarkan anak Surabaya dari kenakalan remaja.
“Kedua saya berharap, lapangan ini nantinya bisa menjauhkan anak-anak dari kenakalan remaja dan narkoba. Jadi semakin banyak aktivitas yang kami siapkan, akan semakin baik,” ujarnya.
Risma menegaskan, tidak ada pungutan biaya untuk penggunaan lapangan ini di kemudian hari alias gratis dimanfaatkan oleh siapa saja.
Tapi dia berpesan, semua pengguna harus turut menjaga lapangan yang telah menghabiskan anggaran renovasi sebesar Rp21 miliar dari APBD Kota Surabaya ini.
Sementara itu, Afghani Wardhana Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Dispora Surabaya mengatakan, Lintasan Atletik di Lapangan THOR harus segera dimanfaatkan untuk pembinaan atlet cabang olahraga atletik di Surabaya.
“Baik untuk latihan para atlet yang sudah berhasil masuk dalam pelatnas maupun pembinaan calon atlet sudah bisa dilakukan di lapangan ini. Ini tantangan kami,” katanya.
Dispora, kata Afghani akan bersinergi dengan KONI di Cabor Atletik serta Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Surabaya untuk melakukan embinaan atlet di lapangan ini.
Perlu diketahui, Lapangan THOR kini memiliki lintasan atletik sepanjang 400 meter sesuai standar yang ditetapkan Asosiasi Internasional Federasi Atletik /International Association of Athletics Federations (IAAF).
Bahan lintasan ini terbuat dari tartan, atau karpet sintesis yang telah dilengkapi saniter penyerapan air untuk meminimalisir terjadinya banjir saat musim hujan.(den/ipg)