Tim nasional Indonesia berhasil melangkah ke partai final Piala AFF 2016 berbekal kemenangan agregat 4-3 atas Vietnam dalam dua laga semi final.
Seperti dilansir Antara, final itu merupakan final kelima bagi Indonesia di ajang serupa dan terakhir kali mereka capai pada 2010, meski lagi-lagi harus tumbang 2-4 secara agregat kepada Malaysia.
Di partai final Indonesia akan menghadapi pemenang semi final lain, yang di laga pertama dimenangi Thailand 2-0 atas Myanmar.
Agregat 4-3 diperoleh Indonesia berkat hasil imbang 2-2 yang diraih saat melakoni laga semi final kedua menghadapi Vietnam di Stadion Nasional My Dinh, Hanoi Vietnam, Rabu.
Sebelumnya, di laga semi final pertama Indonesia berhasil menang 2-1 di Stadion Pakansari, Bogor, Sabtu (3/12/2016).
Laga semi final kedua harus dilanjutkan dengan babak tambahan 2×15 menit, setelah Vietnam membalikkan keadaan dan unggul 2-1 hingga waktu normal usai.
Indonesia, lebih dulu unggul berkat gol Stefano Lilipaly 54 menyambar bola liar di garis gawang akibat kegagalan penjaga gawang Tran Nguyen Manh dan bek Truong Dinh Luat mengantisipasi umpan silang Boaz Solossa yang terlampau tajam menusuk ke dalam gawang.
Lantas, Vietnam harus bermain dengan sepuluh pemain setelah Nguyen Manh diganjar kartu merah oleh wasit Fu Ming pada menit 77 akibat tindakan tak terpuji menendang Bayu Pradana dalam situasi permainan tengah jeda untuk pelanggaran dan pemain belakang Que Ngoc Hai terpaksa mengambil alih peran penjaga gawang.
Ironisnya, Indonesia yang memiliki keuntungan jumlah pemain dan berada dalam posisi unggul gagal total dalam upaya mengendalikan permainan maupun membangun serangan berbahaya, sebaliknya Vietnam seolah terlecut untuk membuktikan kemampuan mereka dan terus melancarkan serangan.
Hasilnya, berawal dari sebuah pelanggaran tak perlu dari Hansamu Yama Pranata di tepian kotak penalti sebelah kiri pertahanan, berbuah tendangan bebas untuk Vietnam.
Pham Thanh Luong yang menjadi eksekutor dengan cerdik menyodorkan bola kepada Vu Van Thanh yang segera menyambar dengan tendangan keras menyusur tanah, membelah kerumunan pemain di dalam kotak penalti hingga mengecoh penjaga gawang Kurnia Meiga.
Sebuah gol yang dicetak Vu Minh Tuan pada menit 90+2, dengan merangsek ke dalam kotak penalti dan melepaskan tendangan yang menghujam ke sudut kanan gawang yang dikawal Kurnia Meiga, membuat kedudukan menjadi 2-1 bagi Vietnam dan laga dilanjutkan ke babak tambahan.
Di babak tambahan, Indonesia akhirnya sedikit tampil lebih baik dan berhasil memanfaatkan keuntungan jumlah pemain untuk menciptakan serangan berbahaya, hingga akhirnya Ferdinan Sinaga, yang masuk sejak menit 72 menggantikan Boaz, dijatuhkan Ngoc Hai di area terlarang.
Manahati Lestusen yang menjadi algojo dengan tenang mengeksekusi penalti, mengarahkan bola ke tengah, sementara Ngoc Hai melompat ke sisi kanannya, demi membawa Indonesia menyamakan kedudukan 2-2. (ant/dwi)