Jumat, 24 Januari 2025

Tim Transisi Tunggu Jawaban KONI Soal Pra PON Sepak Bola

Laporan oleh Ika Suryani Syarief
Bagikan

Tim Transisi menawarkan konsep Pra PON sepak bola yang lebih fair dan sesuai dengan substansi PON kepada KONI Jatim.

Cheppy Wartono anggota Tim Transisi mengatakan, KONI menyambut baik usulan itu dan meminta waktu selama satu minggu untuk mendiskusikan dengan internal mereka dan PB PON, pasca pertemuan kedua belah pihak pada Selasa (13/10/2015) lalu.

“Mereka mengatakan, beri kami waktu selama satu minggu, nanti kami akan pelajari. Kami akan rapat lagi minggu depan, memastikan teknisnya bagaimana. Kalau sudah pasti, akan kami undang seluruh manajer dan pelatih seluruh propinsi ke Jakarta,” katanya kepada Krisna Suara Surabaya, Jumat (16/10/2015).

Menurut Cheppy, sebaiknya Pra PON sepak bola tidak dilaksanakan berdasarkan zona, tapi berdasarkan undian grup. “Diundi, dibagi delapan grup seperti piala dunia. Kita berharap ada hubungan emosional untuk membangun hubungan silahturahmi antar propinsi. Kalau Jatim ya tidak hanya di Jawa saja. Dari hasil undian bisa ketemu perwakilan dari Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, sampai Papua,” katanya.

Pembagian Pra PON berdasarkan zona, kata Cheppy, terkesan sudah ada mengatur siapa yang akan lolos. “Kita mau semua fair, diundi, substansi PON tercapai, pelaksanaannya baik,” ujarnya.

Sebelumnya, Tim Transisi menghentikan sementara Pra PON sepak bola untuk melakukan koordinasi mendalam dengan KONI. Beberapa waktu lalu juga disebutkan, hal ini supaya semua berjalan fair, apalagi dana yang dipakai berasal dari APBD dan APBN.(krs/iss/ipg)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Awan Lentikulari di Penanggungan Mojokerto

Evakuasi Babi yang Berada di Tol Waru

Pohon Tumbang di Jalan Khairil Anwar

Mobil Tabrak Dumptruk di Tol Kejapanan-Sidoarjo pada Senin Pagi

Surabaya
Jumat, 24 Januari 2025
25o
Kurs