Roger Federer petenis Swiss memenangkan pertarungan 6-1, 6-1 atas Kevin Anderson petenis Afrika Selatan, dan menyusul Novak Djokovic pada putaran perempat final ATP dan WTA Cincinnati Master di Ohio, AS, pada Kamis (20/8/2015) waktu setempat.
Federer menyelesaikan set pertama dalam 21 menit dan memulai set kedua dengan sebuah pukulan break dari Anderson petenis yang dikenal mempunyai pukulan servis kuat.
“Saya terkesan dengan sebuah penampilan yang sangat kuat ini. Saya tahu ini hanyalah perempat final, tapi saya memainkan tenis yang bagus. Saya harap dapat menjaga penampilan itu besok,” kata Federer seperti dilansir Antara.
Saat petenis unggulan kedua itu melaju dengan mudah ke perempat final, Andy Murray petenis Inggris harus bekerja keras untuk menaklukkan Grigor Dimitrov petenis Bulgaria 4-6, 7-6(7/4), 7-5 selama kurang dari tiga jam.
Dimitrov mampu mendominasi pada set pertama dan mengambil dua break sebelum Murray membalikkan dominasi itu pada set kedua. Dimitrov juga sempat memimpin 5-2 pada set ketiga tapi tidak dapat menutup kemenangan dan hanya mendapatkan match point.
Murray telah mengumpulkan kekuatannya untuk merebut kemenangan di Cincinnati yang merupakan keikutsertaannya ke-26 dalam turnamen yang pernah ia menangkan pada 2008 dan 2011 itu.
Sementara, Djokovic juga selamat dari ancaman kekalahan dalam upaya meraih gelar Cincinnati pertamanya dari David Goffin petenis unggulan pertama 6-4, 2-6, 6-3.
Djokovic yang berambisi menjadi petenis pertama untuk memenangkan delapan turnamen Masters 1000 hampir terpinggirkan dalam turnamen di Cincinnati saat petenis Belgia Goffin memenangkan set kedua.
Namun, petenis Serbia berusia 28 tahun itu mempu menarik diri dari jurang kekalahan setelah menyamakan kedudukan 3-3 pada set ketiga. Djokovic menuntaskan pertarungannya dari Goffin selama satu jam 46 menit.
Djokovic mampu bertahan pada pertandingan putaran ketiga meskipun melakukan tujuh kali fault dan lima break dari pukulan servisnya.
“Itu adalah set pertama yang tangguh, tapi apapun yang terjadi pada 45 menit berikutnya saya tidak ingin mengingat itu. Untungnya, saya mampu mengembalikan keadaan, memacu diri untuk keluar dari lubang yang saya masuki,” kata Djokovic.
Djokovic akan bertemu petenis Swiss Stan Wawrinka dalam putaran perempat final setelah Wawrinka menaklukkan Ivo Koarlovic 6-7 (2/7), 7-6 (7/5), 7-6 (7/5).(ant/iss/ipg)