Cristiano Ronaldo mempermalukan pertahanan Kamerun dengan mencetak dua gol untuk membantu timnya menang 5-1 pada pertandingan persahabatan yang dimainkan Rabu, dan menjadi pencetak gol terbanyak Portugal sepanjang masa.
Ronaldo membuat catatan gol internasionalnya menjadi 49 gol, dua gol lebih banyak daripada rekor sebelumnya yang ditorehkan Pauleta, ketika Portugal mengungguli tim “Singa-singa Perkasa” pada pertemuan antara dua finalis Piala Dunia itu.
“Saya tidak cemas perihal memecahkan rekor, terkadang itu terjadi secara alami, dengan banyak dedikasi,” kata pemain 29 tahun ini kepada televisi RTP.
Kedudukan masih seimbang saat turun minum, namun Kamerun hancur pada babak kedua ketika mereka kemasukan empat gol dalam kurun waktu 18 menit.
Portugal memimpin pada menit ke-21 ketika Joao Pereira memberikan umpan dari dekat garis akhir kepada Ronaldo, yang mengecoh pengawalnya dan melepaskan tembakan mendatar melewatu Guy Rolland Ndy Assembe untuk menorehkan rekor gol yang baru.
Tuan rumah sempat lengah dan Vincent Abubakar menyamakan kedudukan dua menit sebelum turun minum, ketika ia mendapat waktu untuk mengontrol bola dengan dadanya dan mencetak gol dengan menendang sambil memutar badan.
Babak kedua dimulai dengan kedua tim saling menyerang dan Assembe melakukan penyelamatan bagus untuk menggagalkan upaya Ronaldo dari jarak dekat pada menit ke-60.
Namun Kamerun kemasukan setelah kesalahan fatal yang dibuat oleh Aurelien Chedjou, yang mengirim bola ke arah Raul Meireles dan sang gelandang tanpa kesulitan memanfaatkan peluang itu untuk membawa Portugal kembali unggul pada menit ke-65.
Fabio Coentrao menambahi gol timnya dua menit kemudian setelah ia mendapat umpan dari Silvestre Varela dan, dengan terbukanya pertahanan Kamerun, Edinho menyarangkan gol keempat pada menit ke-77 setelah Essembe hanya mampu menyentuh tendangan Ronaldo ke jalur larinya.
Ronaldo melengkapi kemenangan timnya pada menit ke-83, melepaskan tembakan dari jarak 15 meter setelah dua bek Kamerun gagal menyapu bola.
“Kami tidak akan mengalami euforia karena menang 5-1,” kata pelatih Portugal Paulo Bento seperti dilansir Antara. (ant/ipg)