Arsenal segera memutus puasa gelar selama 9 tahun. Kesempatan terjadi saat The Gunners melawan Hull City di final FA Cup. Partai yang dilangsungkan di stadion Wembley, menjadi pembuktian 2 klub di turnamen tertua di dunia.
Prestasi Arsenal lolos ke FA Cup menjadi yang pertama dalam 9 tahun.Terakhir kali tim asuhan Arsene Wenger merebut trofi pada 2005. Bermain di Millenium Cardiff, The Gunners mengalahkan Manchester United dengan skor 5-4 lewat adu tendangan penalti.
Bagi Hull City lolos FA Cup, prestasi luar biasa. Lolos ke Wembley, pertama kali untuk klub yang berdiri 1904. The Tigers pernah lolos ke semi final FA Cup. Itu terjadi tahun 1930. Steve Bruce pelatih Hull mengatakan, andai The Tigers memenangkan FA Cup, ini prestasi yang luar biasa.
Stephen Clemence pelatih tim junior Hull, percaya Steve Bruce mampu menciptakan keajaiban. Sebagai pemain, dia 3 kali merasakan FA Cup bersama Manchester United. Selama 16 tahun melatih klub, Bruce belum pernah mempersembahkan trofi FA.
Dukungan Arsenal datang dari Martin Keown. Mantan bek Arsenal ini menyebut, sudah saatnya The Gunners ‘memulangkan’ trofi FA ke Emirates Stadium. Keberhasilan merebut FA Cup, momentum mengembalikan kejayaan Arsenal. Kemenangan juga menjadikan The Gunners meraih 11 trofi, menyamai Manchester United.
Tidak mengherankan kalau suporter Arsenal menyiapkan beragam cara untuk menyambut kemenangan timnya di Wembley. Satu di antaranya, parade kemenangan di kota London.
Keown yang meraih 3 trofi FA saat menjadi pemain Arsenal, rindu melihat mantan klubnya merebut gelar.
Final FA Cup berlangsung di stadion Wembley London. Final jadi edisi ke 133 di sejarah FA.
Pangeran William Duke of Cambridge hadir pada final ini. Greg Dyke Direktur FA mengatakan, kehadiran Pangeran menunjukkan perhatiannya pada sepak bola Inggris, sekaligus mengangkat gengsi FA Cup.
Wembley semakin meriah karena bintang pop Inggris, Leona Lewis tampil membawakan lagu Abide with Me dan lagu kebangsaan Inggris sebelum pertandingan.
Trofi FA juga spesial, karena mengalami desain ulang. Ini desain ke 3 selama berlangsungnya FA Cup. Trofi desain pertama dirilis tahun 1911, yang kedua 1992, dan 2014 yang terbaru. Desain terbaru membuat bodi luar kokoh dan kuat saat dipegang. Trofi FA juga tidak mudah retak saat jatuh ke tanah. (ded/fik)