Sabtu, 23 November 2024
Kuliner Ramadhan

Daftar Makanan Layak Konsumsi Saat Berbuka

Laporan oleh Fatkhurohman Taufik
Bagikan
Ilustrasi. Caramembuat.com

Orang yang berpuasa cenderung makan banyak saat berbuka. Padahal berbuka sejatinya tak memerlukan makan banyak, melainkan harus makanan yang cukup gizi yang dibutuhkan. Dan inilah beberapa makanan yang dianjurkan para ahli gizi saat berbuka puasa.

1. Buah segar
Memakan buah adalah cara tepat mengisi elektrolit tubuh yang hilang selama berpuasa. Menjelang berbuka, tekanan gula darah rendah dan buah segar menyediakan karbohidrat kompleks dan juga serat untuk meningkatkan glukosa secara bertahap sekaligus meningkatkan pencernaan. Taburan bubuk kayu manis juga akan membantu.

2. Kurma
Kurma kaya akan vitamin A,B6, potasium, sodium alami, besi, dan magnesium. Saat berpuasa, tubuh kekurangan zat ini dan kurma dapat membantu memperbaikinya. Kandungan gula alaminya akan memberi energi yang dibutuhkan sebelum salat. Kurma juga dapat berfungsi sebagai pencahar ringan untuk mengatasi sembelit yang umum terjadi saat puasa karena perubahan pola makan.

3. Kacang mentah
Kacang-kacangan mentah mengandung lemak yang dapat melepaskan gula yang ada pada kurma secara perlahan. Kacang juga dapat membantu perut terasa penuh tanpa harus makan banyak.

4. Daging, ayam, ikan
Protein yang terkandung dalam bahan makanan ini membantu perut terasa penuh lebih lama. Salah satu masalah yang dihadapi saat berpuasa adalah kehilangan otot akibat massa otot yang berkurang. Mengonsumsi cukup sapi, domba, ayam atau ikan dalam kebab atau dipanggang dapat membantu mengatasi masalah ini.

5.Roti
Disarankan bukan roti putih karena dapat menaikturunkan kadar gula darah secara cepat sehingga membuat lapar.

6.Kacang polong dan kacang panjang
Jarang digunakan dalam menu berbuka. Dapat dicampur dalam salad atau sup.

7. Sayuran segar
Sayuran mengandung serat yang tinggi namun rendah kalori. Sayuran dapat memberi asupan gizi sekaligus membantu pencernaan dan tidur.

8. Air
Satu liter air lemon juga baik diminum selain dua liter air putih. Air lemon dapat berdampak positif untuk liver, memberi vitamin C dan juga membasahi otot sehingga orang yang berpuasa tidak mudah lelah. Hindari terlalu banyak minum teh karena dapat menyebabkan sering buang air kecil dan kehilangan garam mineral. Hindari minuman berkafein seperti kopi, teh, minuman bersoda empat atau lima hari sebelum berpuasa dan kurangi secara perlahan. Mengurangi secara tiba-tiba dapat berakibat pada sakit kepala, perubahaan mood, dan lekas marah.

Selain itu juga harus dihindari makanan pedas dan gorengan. Mengisi perut yang sensitif usai berpuasa dapat menimbulkan gas dan rasa terbakar. Gorengan, tidak mengandung kalori. Makanan ini hanya diisi lemak yang tidak dapat diproses liver sehingga disimpan sebagai jaringan lemak yang dapat menimbulkan keasaman. (ant/fik)

Berita Terkait

Indonesia Ikuti Pameran Kuliner Terbesar di Makau

Dua Selera di Niki Sae

Suguhan Cantik dari Chef Goh Wooi

Menu Rendang Bisa Menemani Ketupat Lebaran


Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
26o
Kurs