Minggu, 13 April 2025

WHO: 75 Persen Misi PBB Ditolak Masuk ke Jalur Gaza Akibat Blokade Israel

Laporan oleh Billy Patoppoi
Bagikan
Warga Palestina di Jalur Gaza antre untuk mendapatkan bantuan makanan. Foto: Antara

Tedros Adhanom Ghebreyesus Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (Dirjen WHO) menyatakan bahwa 75 persen misi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) ditolak masuk ke Jalur Gaza akibat blokade dan serangan Israel.

Melansir Antara, dalam konferensi persnya, Kamis (11/4/2025), Ghebreyesus memperingatkan bahwa blokade ketat Israel yang berlaku sejak 2 Maret lalu itu mengakibatkan pasokan bantuan kemanusiaan, termasuk makanan dan obat-obatan, tak bisa masuk ke Gaza.

Kondisi tersebut memperburuk situasi kemanusiaan di Gaza dan membuat masyarakat setempat semakin terekspos pada ancaman kelaparan, malanutrisi, serta kekurangan air bersih, tempat tinggal, dan layanan medis yang layak.

Risiko penyakit dan kematian juga semakin meningkat di kalangan warga Gaza akibat hal tersebut.

Ghebreyesus menyatakan bahwa agresi Israel terhadap infrastruktur kesehatan Gaza masih belum berhenti dan telah menyebabkan tewasnya 400 lebih tenaga kesehatan sejak Oktober 2023.

Ia menyoroti serangan terburuk terhadap personel kesehatan terjadi pada 23 Maret lalu ketika Israel menyerang konvoi bantuan medis di Gaza dan menyebabkan tewasnya 15 tenaga kesehatan dan bantuan kemanusiaan.

Pemimpin WHO itu menegaskan kembali pentingnya blokade Jalur Gaza diakhiri segera, sistem layanan kesehatan dilindungi, akses tak terbatas bagi masuknya bantuan kemanusiaan ke seluruh wilayah Gaza.

Ghebreyesus juga mendorong dimulainya kembali evakuasi medis rutin harian serta pemulihan segera gencatan senjata untuk mengakhiri penderitaan rakyat Palestina. (ant/bil/ipg)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Belakang Suroboyo Bus

Kebakaran Tempat Laundry di Simo Tambaan

Kecelakaan Mobil Listrik Masuk ke Sungai

Awan Lentikulari di Penanggungan Mojokerto

Surabaya
Minggu, 13 April 2025
25o
Kurs