Sabtu, 1 Februari 2025

Trump Pertimbangkan Kemungkinan untuk Tarik Pasukan Militer AS dari Suriah

Laporan oleh Akira Tandika Paramitaningtyas
Bagikan
Pasukan Tentara Pembebasan Suriah yang didukung Amerika Serikat (AS) menguasai Palmyra, pedesaan timur Provinsi Homs, Suriah setelah terlibat bentrok dengan pasukan rezim Bashar al-Assad. Foto: Antara

Donald Trump Presiden AS mempertimbangkan kemungkinan untuk menarik pasukan militer AS dari Suriah, kata Gedung Putih pada Jumat (31/1/2025).

“Dia, sebagai Panglima Tertinggi Militer Amerika Serikat, berhak meninjau penempatan pasukan di luar negeri kapan saja,” kata Karoline Leavitt juru bicara Gedung Putih kepada wartawan dikutip dari Antara, Sabtu (1/2/2025).

Ketika ditanya apakah isu tersebut menjadi topik yang tengah dibahas pemerintah, Leavitt hanya berkata, “Ya.”

Trump pada Kamis (30/1/2025) mengemukakan bahwa dirinya “akan membuat keputusan” terkait pasukan AS yang telah ditempatkan untuk mendukung upaya melawan ISIS (Daesh) di Suriah.

“Kami tidak terlibat di Suriah. Suriah sudah dalam kekacauannya sendiri. Mereka sudah mengalami cukup banyak kekacauan di sana. Mereka tidak butuh keterlibatan kami,” katanya.

Lembaga penyiaran publik resmi Israel, Kan, pada Selasa (28/1/2025) melaporkan bahwa “para pejabat senior Gedung Putih menyampaikan pesan kepada rekan-rekan mereka di Israel yang mengindikasikan bahwa Trump Presiden bermaksud menarik ribuan pasukan AS dari Suriah.”

Menurut pengumuman Pentagon pada Desember lalu, AS memiliki sekitar 2.000 tentara yang dikerahkan di Suriah, yang berarti sekitar 1.100 lebih banyak dari yang diungkapkan sebelumnya.(ant/nis/iss)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Awan Lentikulari di Penanggungan Mojokerto

Evakuasi Babi yang Berada di Tol Waru

Pohon Tumbang di Jalan Khairil Anwar

Mobil Tabrak Dumptruk di Tol Kejapanan-Sidoarjo pada Senin Pagi

Surabaya
Sabtu, 1 Februari 2025
31o
Kurs