![](https://www.suarasurabaya.net/wp-content/uploads/2025/01/WhatsApp-Image-2025-01-20-at-16.23.52-1-170x110.jpeg)
TNI AL bersama Satgaspam Bandara Internasional Juanda dan Bea Cukai menggagalkan penyelundupan 60.205 benih bening lobster bernilai lebih dari Rp9 miliar dengan modus dimasukkan ke dalam boks bagasi oleh penumpang pesawat berinisial RA menuju Singapura.
Laksamana Muda TNI Sisyani Jaffar Komandan Pusat Penerbangan TNI AL mengatakan bahwa pihaknya menerima informasi intelijen terkait dengan upaya penyelundupan benih lobster pada hari, Jumat (7/2/2025), menggunakan maskapai Scoot Tiger Air TR263 SUB-SIN yang dijadwalkan berangkat pada pukul 19.40 waktu setempat.
“Berdasarkan informasi tersebut, Tim P2 KPPBC Juanda dan Satgaspam melaksanakan pengawasan secara ketat barang penumpang atas penerbangan tersebut,” kata Laksda TNI Sisyani seperti dilansir Antara, Minggu (9/2/2025).
Menjelang waktu keberangkatan, petugas yang melakukan pengamatan menemukan dua barang bawaan berbentuk boks yang mencurigakan.
Petugas keamanan bandara lantas melakukan pemeriksaan dengan x-ray dan didapati tampilan yang mencurigakan sehingga dilakukan pemeriksaan fisik terhadap barang tersebut.
Berdasarkan hasil pemeriksaan, kata dia, ditemukan 49 bungkus plastik berisikan benih bening lobster, sebanyak 59.154 ekor benih bening lobster jenis pasir dan 1.051 ekor benih bening lobster jenis mutiara dengan total nilai barang Rp9.083.300.000,00.
Temuan tersebut selanjutnya akan dikoordinasikan dengan aparat penegak hukum di Surabaya, Jawa Timur, untuk proses hukum lebih lanjut.(ant/nis/bil/iss)