Senin, 13 Januari 2025

Program Makan Bergizi Gratis di Surabaya Dimulai Hari Ini

Laporan oleh Meilita Elaine
Bagikan
Eri Cahyadi Wali Kota Surabaya dan Rini Indriyani Ketua Tim Penggerak PKK Surabaya waktu meninjau pelaksanaan program makan bergizi gratis di SD Taquma, Senin (13/1/2025). Foto: Arvin Mg suarasurabaya.net

Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kota Surabaya, Jawa Timur, dimulai hari ini, Senin (13/1/2025), dengan sasaran lima sekolah perwakilan tiap jenjang dari PG dan TK, SD, SMP, serta SMA.

Masing-masing TK Yasporbi, SD Taquma, SMPN 13 Surabaya, SMAN 10 Surabaya, dan SMK PGRI 1 Surabaya.

Pantauan suarasurabaya.net, menu di kelima sekolah itu sama, yaitu ayam teriyaki, tumis buncis wortel tahu, nasi putih, semangka potong, serta susu.

Makanan tersebut dibagikan tepat waktu sesuai jadwal. Di TK Yasporbi pada pukul 08.00 WIB, SD Taquma pukul 08.30 WIB. Sementara sisanya SMPN 13 Surabaya, SMAN 10 Surabaya, dan SMK PGRI 1 dijadwalkan pukul 11.00 WIB.

Eri Cahyadi Wali Kota Surabaya yang meninjau pelaksanaan tiga sekolah TK, SD, dan SMP menyebut, sudah mengecek kandungan kalori dalam seporsi makanan dan susu.

“Di SD Taquma ini ada 329 siswa, kalorinya yang tersedia 444 kalori. InsyaAllah kalau berjalan rutin anak-anak mendapat kalori mencukupi,” kata Eri saat meninjau pelaksanaan di tingkat SD, Senin (13/1/2025).

Menu program makan bergizi gratis hari pertama di Surabaya yang terdiri dari ayam teriyaki, tumis buncis wortel tahu, nasi putih, semangka potong, serta susu, Senin (13/1/2025). Foto: Arvin Mg suarasurabaya.net

Menurutnya, kandungan 444 kalori itu sudah mencukupi untuk kegiatan pembelajaran siswa. “Setiap makanan kami harus tahu kalorinya berapa, gizinya apa,” tambahnya.

Evaluasi sementara, wadah makanan masih menggunakan plastik. Tapi, bertahap akan diganti dengan kotak makan stainless. “Dan sisa makanan tetap di stainless enggak boleh dibuang,” imbuhnya.

Makan Bergizi Gratis di lima titik sekolah itu, lanjutnya, akan berjalan setiap hari sambil perbaikan secara bertahap. Termasuk penambahan sekolah lain.

“Sementara lima, berjalan terus, bertahap,” tegasnya.

Sementara itu, Prihartini Badaraswati Kepala TK Yasporbi memberi masukan menu untuk PG dan TK bisa lebih dikreasikan agar siswa tertarik dan menghabiskan makanan.

Lalu, olahan sayur masih terlalu keras. Sehingga, dia menyarankan agar dimasak lebih lama.

“Kalau ayam sendiri makan ayam susah menngunyahnya mungkin diolah dibentuk jadi apa nugget atau apa lebih mudah dikunyah,” ucapnya ditemui suarasurabaya.net.

Selama ini, dia mengaku sudah menerapkan program yang sama, tapi hanya satu sampai dua kali sebulan. “Kalau program Pak Prabowo Subianto Presiden RI ini Senin-Jumat,” tandasnya.

Diketahui, program MBG masih dikelola Badan Gizi Nasional. Pemkot Surabaya berperan memastikan distribusi lancar dan sesuai rencana.(lta/bil/rid)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Awan Lentikulari di Penanggungan Mojokerto

Evakuasi Babi yang Berada di Tol Waru

Pohon Tumbang di Jalan Khairil Anwar

Mobil Tabrak Dumptruk di Tol Kejapanan-Sidoarjo pada Senin Pagi

Surabaya
Senin, 13 Januari 2025
33o
Kurs