Percarian Ayah untuk Wali Nikah Lewat Radio Suara Surabaya Berujung Haru

Anik Melasanti (23) sedang berikhtiar untuk bertemu dengan ayah kandungnya bernama Mukhtar. Berdasarkan secuil informasi yang dia dapatkan, sang ayah bermukim di kawasan Pabrik Paku, Waru, Sidoarjo.

Anik yang tinggal di Jember, mengaku berpisah dengan sang ayah sejak usianya enam bulan. Siti Rohayatin, sang ibu, membawanya ke Jember. Sedangkan ayahnya tinggal di Sidoarjo.

Selama dua dekade itu, Anik lost contact dengan ayah kandungnya. Satu-satunya informasi yang dia tahu, ayahnya tinggal di kawasan Pabrik Paku, Sidoarjo.

“Saya bertanya ke orang yang menjodohkan orang tua saya. Katanya, rumah ayah saya ada di sekitar Pabrik Paku,” cerita Anik ketika on air di Radio Suara Surabaya, Rabu (9/4/2025) siang.

Kini, beberapa bulan menjelang hari pernikahannya, Anik dan sang calon suami berinisiatif untuk mencari jejak sang ayah melalui Radio Suara Surabaya.

“Saya mau menikah. Jika saya menikah dengan wali hakim, saya merasa berdosa. Sebab seperti mematikan ayah saya sendiri. Saya juga ingin ayah tahu jika saya akan menikah,” katanya.

“Jadi saya dan calon suami berinisiatif untuk mencari ayah. Meskipun dengan informasi yang minim. Setidaknya saya berusaha saat ini. Mumpung pernikahan saya masih dua bulan lagi,” imbuh Anik.

Ketika Anik sedang mengudara, seseorang bernama Fatkhurohman menghubungi Radio Suara Surabaya. Fatkhur mengungkapkan bahwa sosok Mukhtar yang sedang dicari Anik, kemungkinan besar adalah ayah kandungnya.

“Saya kenal dengan Pak Mukhtar. Soalnya beliau bapak kandung saya juga. Saya anak dari istri pertama Pak Mukhtar. Jadi saya dengan Mbak Anik yang on air ini masih saudara, tapi beda ibu,” ujar Fatkhur saat mengudara di Radio Suara Surabaya.

Menurut cerita Fatkhur, Mukhtar masih sehat dan tidak tinggal di kawasan Pabrik Paku lagi. Sekarang Mukhtar bermukim di Dusun Bancang, Desa Jati Alun-alun, Kecamatan Prambon, Sidoarjo.

“Ayah saya masih sehat. Kemarin saat Hari Raya pun saya berkunjung ke beliau. Sekarang Pak Mukhtar tinggal di Desa Jati Alun-alun,” kata Fathur

Selepas itu, keduanya saling bertukar nomor telepon. Anik juga mengirimkan buku nikah ayah-ibunya kepada Fatkhur untuk cross check.

Setelah dicek, ternyata foto yang tertera di buku nikah tersebut memang benar sosok Mukhtar, ayah kandung Anik sekaligus Fatkhur. Keduanya pun sudah janjian untuk bertemu di Sidoarjo. (saf/ipg)