Kamis, 20 Februari 2025

OIKN: Usulkan Fasilitas Lahan Gratis untuk Tarik Pembangunan Kantor Kedutaan di IKN

Laporan oleh Billy Patoppoi
Bagikan
Desain area diplomatic compound di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur. Foto: OIKN

Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) menegaskan usulan fasilitas lahan gratis untuk pembangunan kantor kedutaan di Diplomatic Compound IKN sebelum tahun 2028 dalam rangka menarik minat negara-negara sahabat.

“Saya tegaskan bahwa bukan saya yang memutuskan. Saya sampaikan bahwa saya akan mengusulkan kepada Bapak Presiden sebagai langkah untuk menarik mereka lebih cepat,” ujar Basuki Hadimuljono Kepala OIKN dikutip dari Antara, Senin (17/2/2025).

Menanggapi pemberitaan mengenai pemberian lahan gratis bagi negara negara-negara sahabat yang ingin membangun kantor kedutaan di Ibu Kota Nusantara (IKN) sebelum tahun 2028, Basuki menegaskan bahwa kebijakan tersebut baru merupakan usulan yang akan diajukan kepada Prabowo Subianto Presiden.

Kepala OIKN menjelaskan bahwa usulan pengajuan fasilitas lahan gratis kedutaan kepada Presiden ini dilakukan untuk mempercepat kehadiran kantor-kantor kedutaan negara sahabat di IKN, selaras dengan rencana pemindahan ibu kota politik Indonesia yang ditargetkan mulai beroperasi pada tahun 2028.

Basuki menambahkan dengan target IKN sebagai ibu kota politik pada tahun 2028, maka seharusnya kantor-kantor kedutaan asing juga sudah mulai dibangun di IKN. Untuk mendukung hal tersebut, Otorita IKN telah menyiapkan lahan seluas 62,9 hektare sebagai lokasi Diplomatic Compound.

Area Diplomatic Compound yang berlokasi di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN didesain sebagai fasilitas yang kompak dan terintegrasi untuk Perwakilan-perwakilan diplomatik negara asing.

Area ini dirancang sebagai model untuk pengembangan konsep Kota Hutan di Diplomatic Compound, dengan memprioritaskan prinsip pembangunan keberlanjutan dan memenuhi standar internasional.

Area ini juga akan dilengkapi beragam fasilitas terintegrasi termasuk venue hiburan, area ritel dan komersial, restoran, dan taman. Kehadiran komplek hunian terintegrasi yang berdekatan dengan kantor perwakilan diplomatik juga akan meningkatkan kenyamanan dan menjamin kemudahan mobilitas bagi para personel diplomatik yang bertugas.

Selain menyiapkan lahan untuk Diplomatic Compound, OIKN juga menyiapkan lahan untuk perkantoran organisasi internasional yang berlokasi KIPP IKN.

Sebagai informasi, Prabowo Subianto Presiden RI disebutkan memiliki fokus pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) menjadi pusat pemerintahan politik dalam periode empat hingga lima tahun ke depan.

Saat ini pembangunan untuk IKN yang sudah hampir rampung ialah fasilitas eksekutif atau untuk kementerian dan lembaga.

Namun fasilitas untuk legislatif dan yudikatif ke depannya juga akan dilengkapi sehingga dalam waktu empat sampai lima tahun seluruh fasilitas penunjang tersebut bisa selesai dikerjakan. (ant/nis/bil/ham)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Kecelakaan Mobil Listrik Masuk ke Sungai

Awan Lentikulari di Penanggungan Mojokerto

Evakuasi Babi yang Berada di Tol Waru

Pohon Tumbang di Jalan Khairil Anwar

Surabaya
Kamis, 20 Februari 2025
29o
Kurs